Siak, Petah.id - Warga khususnya kaum emak-emak di Kabupaten Siak keluhkan harga bahan pokok kian melambung tinggi di pasaran.Asih (53) warga Kampung Benteng Hulu, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak, Riau turut mengeluh dengan naiknya sejumlah harga bahan pokok untuk kehidupan sehari-hari.Disampaikan Asih, harga bahan pokok melambung tinggi tidak dibarengi dengan pendapatan. "Semua harga bahan pokok untuk makam sehari-hari tinggi, tapi gaji buruh dan harga jual barang tidak naik-naik," kata Asih di lokasi pasar di Benteng Hulu.Dikatakan Asih, meskipun harga tinggi ia tetap membeli bahan-bahan tersebut dikarenakan memang kebutuhan setiap harinya. Namun, ia mengurangi jumlah barang pembeliannya di pasar."Biasanya beli cabe 3 ons sampai setengah kilo sekarang beli satu ons saja, karena harga cabe merah luar biasa mahal. Sampai mengucap saya," ungkap Asih.Tingginya bahan pokok untuk pemenuhan kehidupan sehari-hari juga dikeluhkan oleh warga lainnya.Jumiati (45) warga Kampung Benteng Hilir, Kecamatan Mempura Kabupaten Siak juga turut mengeluh.Dikatakan Jumi, sapaan akrab ibu dua anak itu, saat dirinya ke pasar dan mendapati harga bahan pokok yang tinggi ia hanya bisa mengucap."Harganya astagfirullahaladzim sekarang ini. Mahal semua," kata Jumi.Dari rumah Jumi membawa beberapa ratus ribu untuk mendapatkan bahan pokok yang sudah direncanakan dari rumah.Namun, sesampainya di pasar, Jumi pun terpaksa mengurangi jumlah item yang Ia rencanakan untuk beli."Tadinya banyak mau dibeli, karena bawak uang Rp200.000 dari rumah, sampai pasar tak banyak bisa dibeli, karena mahal semua," keluh Jumi.Disampaikan Jumi, untuk harga Cabe merah yang tadinya berkisar Rp55.000/kilogram saat ini sudah mencapai Rp100.000/kilogramnya.Tidak hanya itu, untuk harga bawang merah juga mengalami kenaikan menjadi Rp75.000/kilogram, Timun menjadi Rp15.000/kilogram, Tomat saat ini menjadi Rp12.000/ kilogramnya."Hampir semua bahan di pasar naik tinggi. Ampun kalau seperti ini terus," ucap Jumi.Jumi berharap, pemerintah bisa menstabilkan harga bahan pokok panganan di pasar. Sebab, kenaikan itu setiap hari bisa terjadi."Tolonglah pemerintah untuk cek bahan di lapangan, kenapa bisa naik seperti ini. Kami warga bukan mau minta makan, tapi jalankan saja peran pemerintahnya," pinta dia kepada pemerintah.Hal senada juga dikatakan Sigit salah seorang penjual bahan pokok di pasaran.Disampaikan Sigit, setelah terjadinya kenaikan harga barang yang ia jual, masyarakat mulai mengurangi jumlah pembeliannya di pasar."Biasanya kalau kita stok cabe 5 kilo setiap harinya habis, sekarang 3 kilo aja gak habis," kata Sigit di tempat jualannya.Dijelaskan Sigit, setiap harinya ada saja warga yang membeli bahan jualannya ke warung. Namun, karena harga mahal, biasanya beli setengah kilo sekarang warga membeli hanya satu ons."Biasanya warga beli dalam jumlah besar, sekarang palingan sedikit-sedikit. Bahkan, Ia pun mengurangi jumlah membeli bahan dari tokeh nya," tutur Sigit.
Siak, Petah.id - Kapolres Siak AKBP Gunar Rahardiyanto membuka lomba menembak gembira menyambut hari Bhayangkara ke 76 tahun 2022.Acara lomba yang digelar di lapangan tembak Polres Siak, Selasa (14/6/2022) dan diikuti para Personel Polres Siak, Forkopimda Kabupaten Siak, Insan Pers dan istansi lainnya.Kapolres Siak dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang hadir yang mendukung terlaksananya lomba menembak gembira di Polres Siak"Terima kasih kepada Bapak Bupati Siak dan teman teman Forkopimda beserta tamu undangan yang hadir, diketahui bahwa kegiatan menembak gembira ini dilaksanakan dalam rangka HUT Bhayangkara ke-76, sehingga diharapkan seluruh tamu undangan dapat melaksanakan kegiatan ini dengan bergembira," ujar AKBP Gunar.“Kami mengucapkan selamat melaksanakan pertandingan dan sekaligus menjalin silahturahmi antara polisi ,Forkopimda, Instansi lain nya dan rekan rekan media,”ujar AKBP Gunar "Ini adalah lomba menembak, semangatnya lomba kebersamaan antara kepolisian dengan jurnalis harus semakin kuat. Kita bergandengan tangan untuk berikan yang terbaik kepada masyarakat bangsa dan negara," lanjut AKBP Gunar.AKBP Gunar mengatakan, semoga ini dapat terlaksana di tahun tahun mendatang dan menjadi agenda tahunan menyambut hari Bhayangkara."Sekali lagi saya ucapkan selamat bertanding , yang menang nanti nya akan diberikan hadiah dan tropi dan yang kalah jangan berkecil hati, semoga kita semua terhibur dan kegiatan berjalan aman serta lancar," tutup AKBP Gunar
Siak, Petah.id - Peralihan pengelolaan Block Coastal Plains Pekanbaru (CPP) secara penuh oleh PT Bumi Siak Pusako (BSP) tinggal menghitung hari. Mulai 9 Agustus 2022 hingga 8 Agustus 2042, PT BSP akan mengelola ladang minyak terbesar kedua di Riau ini selama 20 tahun kedepan.Sebelumnya, pengelolaan Blok CPP dilakukan melalui skema Badan Operasi Bersama (BOB) PT BSP dengan PT Pertamina Hulu Energi (PHE). Skema BOB ini berlangsung dari 2002 hingga 9 Agustus 2022 mendatang, sebelum akhirnya beralih jadi PT BSP 100 persen.Ketua DPRD Siak, Indra Gunawan mengingatkan menjelang peralihan pengelolaan 100 persen oleh PT BSP ini, posisi yang sudah tepat diisi atau ditempatkan oleh orang orang professional yang saat ini telah expert dibidangnya. Demi kelangsungan kinerja yang lebih baik Ke depannya di PT BSP. Apalagi, BOB sendiri sebagai Badan Operasi Bersama (BOB) juga akan melebar dalam PT BSP."Dimanapun itu jangan terjadi, disaat ada posisi transisi jangan ada yang memanfaatkan situasi. Kemudian inilah yang kita khawatirkan, sebab jika ada jabatan Yang diisi oleh orang orang Yang tidak tepat dibidangnya pasti akan mengakibatkan timpangnya kinerja dan tidak maksimal. didalam penempatan posisi atau jabatan yang kurang tepat akan berimbas kepada ketidaksiapan SDM-nya pasti berimbas pada hasil kinerja perusahaan yang tidak maksimal.Jangan, nanti Ketika perusahaan daerah yang sedang mendapatkan kepercayaan dari pemerintah pusat ternyata hasil kinerja kurang maksimal disebabkan oleh SDM yang tidak tepat,” sebut Indra Gunawan saat dihubungi wartawan.Blok CPP memiliki luas area mencapai 9.866 kilometer persegi dengan produksi kumulatif mencapai 728 MMSTB, cadangan migas 56 MMSTB, dan faktor recovery sebesar 37 persen. SKK Migas menargetkan peningkatan performa untuk blok tersebut yang kini hanya sebesar 8.300 barel per hari (BPH) meningkat menjadi 9.000 BPH. Saat ini, total saham Bumi Siak Pusako ada 9.960 lembar saham yang dimiliki oleh sejumlah pemerintah daerah, yakni Provinsi Riau sebanyak 18,07 persen, Kabupaten Siak 72,29 persen, Kabupaten Kampar 6,02 persen, Kabupaten Pelalawan 2,41 persen, dan Kota Pekanbaru sebanyak 1,21 persen.Dengan gambaran ini, Indra menambahkan, untuk pengelolaan Blok CPP 100 persen banyak hal yang betul-betul dipersiapkan secara matang oleh PT Bumi Siak Pusako. Termasuk meningkatkan SDM yang sudah ada. "Perjuangan untuk mendapatkan Blok CPP ini sangat berat, air mata telah banyak mengalir dalam mendapatkan ladang minyak kebanggaan masyarakat Siak dan Provinsi Riau ini. Ini bukan perjuangan yang mudah, jangan kemudian tercemari karena ada hasrat dari segelintir orang untuk memanfaatkan situasi ini.Mari kita bersama sama mensukseskan dan mengawal perjuangan PT.BSP untuk menjadi BUMD yang dapat diandalkan, profesional dan menjadi kebanggaan kita semua baik untuk daerah maupun untuk Negara,” tutur Indra.
Siak, Petah.id - Memiliki moral yang baik, serta menjadi Polri berkarakter positif, akan selalu dirindu, karena dicintai masyarakat.Itulah sebenarnya polisi. Jangan malah arogan, tak berempati. Demikian dikatakan Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal SIK MH dalam kunjungan kerja ke Polres Siak bersama sang istri Nindya Astuti Aryani, sempena rangkaian Hari Bhayangkara ke-76 tahun 2022. Hadir dalam kunjungan kerja tersebut, salain Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadiyanto, ada juga Bupati Alfedri, Ketua DPRD Indra Gunawan, Dandim 0322/ Siak Letkol Faisal Efendi, Kajari Dharmabella, Forkopimda dan kepala OPD, Plt Kadishub Junaidi yang akrab disapa Anong, Kadis PU Tarukim Irving Kahar, Plt Kadisdik Mahadar, serta tamu undangan lainnya.Kapolda Iqbal tiba di Mapolres Siak sekitar pukul 12.05 WIB, lalu memberikan sambutan. Sebelumnya Kapolda melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung pelayanan terpadu di kanan depan Mapolres, tepatnya di belakang pos penjagaan.Kepada personel Polres yang mengikuti apel, Kapolda Iqbal mengingatkan personel Polri agar bersikap baik, melakukan tugas dengan sangat baik.“Jika ada yang melakukan pelanggaran berupa tindak pidana, bersikaplah dengan santun dan beretika,” kata Kapolda Iqbal pada Selasa (14/6) siang.Polisi harus bisa menunjukkan karakter yang menentramkan, menyejukkan masyarakat, bukan sebaliknya membuat cemas, takut dan khawatir.Selalu ikuti aturan main. Bertindak lah sesuai aturan, mana yang harus dilakukan dengan kewenangan sedikit keras, dan dengan keras. Sesuaikan dengan prosedur dan kondisi yang ada.“Jika ada ancaman, seketika atas nama kemanusiaan lakukan penegakan hukum dan tindakan secara terukur,” ucap Kapolda Iqbal mengingatkan.Usai apel dan Salat Zuhur, Kapolda menyaksikan prosesi vaksinasi dan ikut memberikan bantuan berupa sembako serta bansos. Ada juga doorprize bagi warga yang ikut melakukan vaksinasi.Kegiatan Kapolda Iqbal dilanjutkan dengan makan siang bersama, serta temu ramah di Gedung Endra Dharmalaksana Polres. Di sana, Kapolda Iqbal menerima bantuan mobil untuk operasional dari Pemkab Siak, serta gedung pelayanan di depan kanan Mapolres.“Saya sangat mengapresiasi Pemkab Siak, karena menyadari pentingnya rasa aman,” ucap Kapolda Iqbal.Dengan baiknya keamanan, pembangunan akan berjalan dengan baik dan lancar.
Siak, Petah.id – Sedikitnya ada 12 mesjid di wilayah desa yang ada diseputaran perusahaan PT Kimia Tirta Utama (KTU) mendapat bantuan Alquran dan Iqro. Bagi perusahaan Astra Group itu, hal ini merupakan bagian dari semangat perusahaan dalam bersilahturahmi dan membina hubungan harmonis antara masyarakat dan perusahaan.Administratur PT Kimia Tirta Utama, Hubbal K Sembiring mengatakan bahwa perusahaan senantiasa berupaya berbagi manfaat untuk masyarakat sekitar baik dalam hal keagamaan maupun sosial.Disampaikan Hubbal, kegiatan membagikan Alquran dan Iqro itu dimaksudkan untuk memperkuat ukhuwah dan tali silaturrahmi antara pemuka agama dan masyarakat sekitar dengan perusahaan.“Di bulan ramadhan kali ini PT KTU melalui program Community Development memberikan bantuan Al-Qur’an dan Iqro’ untuk masjid sekitar perusahaan dengan harapan Al-Qur’an dan Iqro’ tersebut bisa dimanfaatkan untuk tadarrus dan belajar mengaji untuk anak-anak di sekitar masjid,” ucap Administratur PT KTU Hubbal K Sembiring.Ditambahkan Hubbal, kegiatan keagamaan serta social kerap dilakukan pihak perusahaan. Hal itu diharapkan dapat memotivasi warga agar lebih giat beribadah.“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan setiap bulan ramadhan dengan tujuan memberikan dorongan semangat dan motivasi untuk masyarakat sekitar agar bisa meningkatkan ibadah terutama membaca Al-Qur’an di bulan suci ramadhan,” tambahnya.Dihadapan pemuka agama, Hubbal berpesan doa agar perusahaan PT KTU terus dapat memberikan kontribusi positif untuk masyarakat sekitar.“Mohon do’a dari bapak-bapak pemuka agama untuk perusahaan, semoga PT KTU terus mendapatkan kebaikan sehingga bisa terus memberikan kontribusi positif untuk masyarakat sekitar,” tutupnya.Sementara itu, CDO PT KTU Arif Hardiman berharap bantuan dari perusahaan dapat bermanfaat terhadap masyarakat. Kegiatan ini diharapkan Arif Hardiman juga bisa menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan perusahaan agar tetap harmonis.“Bantuan ini merupakan bagian dari kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan melalui program Community Develpoment PT KTU, sehingga masyarakat bisa bersinergi dengan perusahaan untuk bisa menciptakan situasi aman dan kondusif, terlebih di bulan suci ramadhan ini,” pinta Hardiman.Terpisah, Wakil Ketua DPRD Siak, Fairuz turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang dilaksanakan PT KTU untuk masyarakat. Fairus juga turut mendoakan agar perusahaan dapat secara terus menerus berkontirbusi terhadap masyarakat sekitar perusahaan. “Kegiatan ramadhan PT KTU ini sangat positif dan bisa memberikan dorongan kepada masyarakat untuk meningkatkan amal ibadah di bulan suci ramadhan terutama membaca Al-Qur’an. Kami berharap dan berdo’a kepada Allah SWT semoga PT KTU senantiasa dilimpahkan keberkahan dan jajaran manajemen serta karyawan selalu diberikan kesehatan agar terus bisa memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar,” tutupnya.
Siak, Petah.id - Berikan layan prima terhadap masyarakat, Kejaksaan Negeri Siak terus melakukan inovasi.Terbaru, Korps Adhyaksa bikin gerai pelayanan di sejumlah daerah yang jauh dari Kantor Kejaksaan Negeri Siak.Dikatakan Kajari Siak Dharmabella Timbasz melalui Kepala Seksi (Kasi) Pidana Umum (Pidum) Senopati, mengatakan inovasi dilakukan untuk mempermudah layanan terhadap masyarakat khususnya soal tilang."Letak geografis kantor kejaksaan yang jauh dari tempat tinggal warga menjadikan inovasi ini kami buat. Kami langsung datang ke beberapa wilayah agar masyarakat lebih mudah," kata Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Siak, Jumat (20/5/2022) siang.Gerai pelayanan itu, pertama kali dibuat pada Jumat (20/5), beberapa personel jaksa diturunkan. Gerai pelayanan di buka di Kecamatan Tualang tak jauh dari Taman Motuyoko. Semua urusan tilang bagi warga Perawang dan sekitar bisa diurus di gerai ini tanpa jauh pergi ke Kota Siak.Dikatakan Seno, sapaan akrab Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Siak, pihaknya juga akan hadir di Kecamatan Minas dan selanjutnya di wilayah Kecamatan Kandis.Masih kata Seno, tiga kecamatan di Siak itu dinilai paling banyak pelanggar lalu lintas sehingga dianggap perlu melakukan pelayanan pengurusan masalah tilang."Gerai pelayanan kami buka menggunakan tenda ukuran 2 x 2 meter di area fasilitas umum agar masyarakat lebih mudah," jelas Senopati.Kendati hanya berukuran 2 x 2 meter, kata Seno lebih jauh, gerai pelayanan itu akan sesuai dengan peruntukannya agar masyarakat yang mengurus masalah tilang dapat lebih mudah, lebih dekat, efisien dan efektif.Sementara itu, untuk pelayanan tilang di Kantor Kejari Siak sendiri tetap berjalan seperti biasa. Setiap harinya, pegawai siap melayani masyarakat yang datang.
Siak, Petah.id - Kabar duka datang Yoga dan Dehan. Mereka berdua tenggelam saat mandi di Sungai Siak, tepatnya di Pelabuhan Lasdap Siak.Yoga dan Dehan merupakan pelajar SMA yang masih duduk di bangku kelas I. Kepala BPBD Kabupaten Siak, Kaharudin mengatakan pihaknya menurunkan 12 personel dibantu oleh Damkar, Satpol PP, Polsek Siak Dishub dan Basarnas dalam melakukan pencarian."Banyak juga tadi warga yang ikut mencari, kami sampaikan terima kasih," kata Kaharudin.Kahar pun berharap, tim dapat menemukan korban secepat mungkin."Semoga lekas ditemukan, mohon doanya," pinta Kahar.Dalam kerumunan yang ramai, seorang perempuan paruh baya terdengar memanggil nama salah satu korban yang tenggelam dengan isakan tangis.Diketahui, perempuan itu ternyata orang tua dari salah satu korban yang berharap anaknya segera ditemukan.“Di mana kau nak, mama ingin jumpa. Pulanglah nak, ucapnya tersedu sedan.Sementara itu, dugaan sementara tenggelamnya dua korban itu dituturkan oleh salah satu warga yang turut hadir dalam pencarian tersebut.Dikatakannya, kedua korban sebenarnya bisa berenang, namun diduga karena kelelahan Yoga mulai tenggelam.Tak ingin kawannya tenggelam, Dehan berusaha menolong, namun malah ikut tenggelam. Dikondisi seperti itu, salah seorang temannya yang juga ikut menolong sudah tidak sempat. Saat itulah Yoga dan Dehan tenggelam.
Siak, Petah.id - Ketua Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak (PA), Dewi Arisanty terpaksa mendekam selama satu tahun di dalam penjara.Dewi Arisanty masuk bui karena karena melakukan tindak pidana pencemaran nama baik atau fitnah terhadap Kombes Pol Muhammad Zainul Muttaqin.Kajari Siak Dharmabella Tymbaz melalui Kepala Seksi (kasi) Pidana Umum (Pidum), Senopati mengatakan Dewi Arisanty ditangkap bukan terkait profesinya melainkan terkait pencemaran nama baik atau fitnah."Kebetulan saja dia sebagai Ketua Komnas PA Riau, tapi ini bukan terkait profesinya, namun pelaku melakukan pencemaran nama baik terhadap orang lain," ungkap Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Siak, Senopati, Selasa (17/5/2022) di Ruangannya.Dijelaskan Senopati, penahanan Dewi Arsanty merupakan pelaksanaan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukumtetap dalam perkara tindak pidana pencemaran nama baik atau fitnah .Putusan Pengadilan Negeri Siak Nomor 272/Pid.B/2021/PN Siak tanggal 11 Januari 2022 dengan amar putusan menjatuhkan pidana kepada terdakwa Dewi Arsanty selama 1 tahun.Berdasarkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Pasal 311 Ayat (1)Pasal 55 Ayat (1) ke -1 KUHPidana dengan menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Dewi Arisanty selama 1 tahun."Sebagaimana putusan dimaksud dengan amar menyatakanterdakwa Dewi Arisanty telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana secara bersama-sama memfitnah,” jelas Senopati.Dewi Arsanty, kata Senopati, sempat melakukan banding, namun di depan persidangan selanjutnya dinyatakan lewat waktu.Atas dasar tersebut, pihak Kejaksaan Negeri Siak terus melakukan pemanggilan terhadap Dewi Arisanty. Namun, tiga kali pemanggilan Dewi Arisanty mangkir."Karena tiga kali dipanggil selalu mangkir, Dewi Arisanty kita jemput di rumah kediamannya di Pekanbaru lalumembawanya ke Kantor Kejaksaan Negeri Siak dan diserahkan ke Rutan Kelas II B Siak Sri Indrapura," beber Senopati.Pelaksanaan eksekusi pidana penjara dihadiri oleh JaksaEksekutor, terdakwa dan Penasehat Hukum terdakwa sertadisaksikan dan dengan pengawalan anggota polisi dari Polres Siak.Kronologis Dewi Arsanty melakukan tindak pidana melakukan pencemaran nama baikSelasa (17/03/2020) terdakwa M Sofyan Sembiring dan Dewi Arisanty bertemu di Pangkalan Kerinci lalu secara bersama berangkat ke Siak.Diperjalanan ke Siak, ke dua terdakwa berhenti disalah satu bengkel las untuk memanjangkan kaki plang nama yang bertuliskan "Tanah ini milik Kombes Pol MZ Muttaqien sesuai dengan risalah lelang No. 118/ 1987-1988, tanggal 29 Maret 1988, dengan sertifikat Hak Pakai No. 40 Tahun 1988."Setelah selesai di bengkel las, papan nama tersebut dinaikkan ke atas mobil M Sofyan Sembiring," kata Senopati.Lebih jauh dikatakan Senopati, lalu M Sofyan Sembiring bersama Dewi Arisanty pergi menuju ke suatu lahan di Kampung Rawang Air Putih RT 07, RW 03 Dusun II, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak.Sesampai di lokasi, Dewi Arisanty menelepon seorang warga bernama Warsan Jaya selaku Ketua RT untuk meminjam dodos untuk menggali tanah tempat pemasangan plang nama tersebut."Ternyata Muhammad Zainul Muttaqien tidak pernah memberikan izin atau perintah untuk memasang plang nama di lahan tersebut," jelas Seno.Setelah itu, Muhammad Zainul Muttaqien merasa telah diserang kehormatan dan nama baiknya akibat dipasangnya plang nama tersebut membuat laporan."Dan tanah yang dipasangi plang tersebut ternyata milik warga lain bernama Anwar bukan milik Muhammad Zainul Muttaqien. Karena tidak terima namanya dicatut begitu yang bersangkutan bikin laporan," tutur Senopati
Siak, Petah.id - Sebanyak Empat orang warga Kampung Minas Barat inisial AR (23), YP (24), JS (25) dan SY (46) harus berurusan dengan aparat kepolisian Polres Siak.Ke Empatnya ditangkap polisi lantaran nekat mencuri dan sebagai penadah barang curian milik PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Gudang Handak Area 4 Minas Field, Kampung Minas Barat, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau.Ke Empatnya nekad mencuri aset negara seperti tiang skore dari pipa, pintu gerbang luar sebanyak 2 buah, pintu pagar pos 2 buah, kabel listrik interior, tangki air 1 buah, dan transformer Pole Mounted 35 KVA sebanyak 1 buah.Kapolres Siak AKBP Gunar Rahardiyanto menjelaskan kronologis penangkapan terduga pelaku pencurian tersebut bermula sejak bulan lalu.Saat itu, tambah Gunar, sekuriti PT PHR bernama Adi Sofyan sedang melakukan patroli rutin di lokasi pencurian."Sesampainya di gudang si sekuriti melihat beberapa barang yang hilang, ia pun langsung melaporkan peristiwa tersebut kepada Priambudi Pujihatma yang merupakan pelapor dalam kasus ini," jelas Kapolres Siak, AKBP Gunar Rahardiyanto, Sabtu (14/5/2022) pagi.Mendapat laporan dari sekuriti, lanjut Gunar, Priambudi Pujihatmalangsung mendatangi lokasi untuk melakukan inventarisir barang yang hilang."Saat di cek di lokasi memang beberapa barang milik perusahaan tidak ada alias hilang," kata Gunar."Barang bukti yang berhasil diamankan dari 4 orang pelaku ini berupa 13 buah potongan besi plat beserta satu unit mobil Carry dengan Nopol BM 8251 SI," ungkap AKBP Gunar.Dari hasil penyelidikan, kata Gunar lebih jauh, Team Gabungan Satgas Gakkum Pertamina Hulu Rokan mengamankan Sembiring yang diduga sebagai pemilik mobil yang mengangkut besi hasil curian milik PT PHR.Saat diintrogasi, Sembiring tak menampik hal tersebut dan Ia pun menyebutkan nama seorang yang sering memakai mobilnya."Saat dilakukan introgasi terhadap Sembiring dan diperoleh keterangan bahwa yang sering meminjamkan mobilnya adalah tersangka berinisial AR yang telah diamankan oleh Polsek Minas," jelasnya.Dari AR, tim juga memperoleh informasi bahwa YP yang juga mantan sekuriti PT ABB juga turut terlibat dalam kasus pencurian tersebut."Saat itu juga tim gabungan melakukan penangkapan terhadap tersangka YP di rumahnya dan dilakukan introgasi dan diperoleh keterangan bahwa benar dia telah melakukan pencurian besi," ungkap Gunar.Tak hanya itu, beber Kapolres Siak, AR juga menjelaskan bahwa hasil pencurian besi tersebut dijual terhadap seorang berinisial SY bersama anggota pekerjanya yang berinisial JS yang beralamat di seputaran Jalan Yos Sudarso KM 37 Minas Barat."Dan saat dilakukan penangkapan terhadap JS selaku pekerja dari SY, JS menjelaskan benar dia telah menerima besi besi tersebut dan ikut membantu memotong besi tersebut dan membawa kegudang milik SY, dan tersangka SY membayar langsung sebesar Rp1.400.000 kepada AR," terangnya.Berangkat dari informasi tersebut tim lun bergerak cepat melakukan pengecekan di gudang milik tersangka SY untuk mencari barang bukti lainya dan ditemukan sisa sisa potongan besi plat milik PT Pertamina Hulu Rokan."Terhadap tersangka dan barang bukti dibawa dan diserahkan ke Polsek Minas untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut," tutur Kapolres Siak Gunar.
Siak, Petah.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siak gelar rapat paripurna tentang perubahan susunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di Ruang Putri Kaca Mayang, Selasa (10/5/2022).Ketua DPRD Siak Indra Gunawan mengatakan ketentuan mekanisme perubahan susunan AKD pada DPRD Siak diatur berdasarkan Surat Keputusan Nomor 4 tahun 2022 per tanggal 10 Mei 2022.Menurut Indra, Perubahan AKD ini dilakukan setiap dua setengah tahun sekali sebagai bentuk penyegaran anggota. "Berharap agar kedepan para anggota dewan bisa lebih fokus lagi dalam melaksanakan tugas dan fungsinya," kata Ketua DPRD Siak, Indra Gunawan.Indra Gunawan juga turut mengucapkan selamat bagi yang yang menjadi ketua komisi serta pimpinan dan fraksi.“Kami mengucapkan selamat atas ditetapkannya pimpinan dan anggota komisi-komisi serta pimpinan dan anggota fraksi, dengan harapan semoga DPRD Siak ke depannya akan lebih maju dan aspiratif memperjuangkan dan mensejahterakan rakyat,” ungkap Indra Gunawan. Berikut susunan nama formatur :Komisi I Komisi ini membidangi urusan hukum dan pemerintahan. Adapun ketuanya Robi Cahyadi dari Fraksi Gerindra. Wakil Ketua Sudarman dari Fraksi PKS, Sekretaris Teguh Tantang Yulianto dari Fraksi Demokrat. Sementara anggotanya, Azmi dari Fraksi Golkar, Gustimar Fraksi PAN, Marudut Pakpahan Fraksi PDI Perjuangan, Musar Fraksi Kebangkitan Pembangunan, Marihot Lumban Tobing Fraksi Han-Nas. Komisi II Komisi II ini mengurusi Bidang Perekonomian dan Perdagangan yakni, Ketua Zulkifli dari Fraksi Golkar, Wakil Ketua Awaludin dari Fraksi PKB, Sekretaris Syarif dari Fraksi PAN. Sedangkan anggotanya Tarmijan Fraksi (Golkar), Ngatmin (PAN), Oloan Munthe (PDIP), Syamsurizal (Demokrat), Kusman Jaya (PKS), Zulfaini Fraksi Kebangkitan Pembangunan, Jannes Simanjuntak Fraksi Han-Nas.Komisi III Sedangkan Komisi III mengurusi Bidang Pembangunan Fisik dan Lingkungan Hidup, Ketuanya Rakip dari Fraksi PDIP, Wakil Ketua Ridha Alwis Effendi dari Fraksi PAN, Sekretaris Miduk Gurning dari Faksi Golkar. Sedangkan anggotanya Jondris Pakpahan (Fraksi Golkar), Sunarto (Fraksi PAN), Sutarno (Fraksi Gerindra), Muhammad Arum (Fraksi Demokrat), Tengku Muhammad (Fraksi PKS), Muhtarom (Fraksi Kebangkitan Pembangunan) dan Rusmin (Fraksi Han-Nas). Komisi IV Dan Komisi IV mengurusi Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sumber Daya Ketuanya Syamsurijal (Fraksi Demokrat), Wakil Ketua Sumaryo (Fraksi Golkar), Sekretaris Muslim (Fraksi PKS). Adapun anggotanya Ternando Simangunsong (Fraksi Golkar), Selamat (Fraksi PAN), Paramananda Pakpahan (Fraksi Gerindra), Hendri Pangaribuan, Rohman (Fraksi Kebangkitan Pembangunan), dan Nelson Manalu (Fraksi Han-Nas).Sementara itu, susunan keanggotaan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) diketuai Zulfaini dari Fraksi Kebangkitan Pembangunan, Wakil Ketua Rusmin dari Fraksi Han-Nas, Amrul sebagai Sekretaris bukan anggota. Adapun anggotanya Sumaryo dari Fraksi Golkar, Miduk Gurning dari Fraksi Golkar, Sunarto dari Fraksi PAN, Syarif dari Fraksi PAN, Paramananda Pakpahan Fraksi Gerinda, Hendri Pangaribuan Fraksi PDI Perjuangan, Teguh Tantang Yulianto dari Fraksi Demokrat dan Kusman Jaya dari Fraksi PKS.