PT KTU Bantu Bibit Semangka dan Pupuk Organik untuk Kelompok Tani di Koto Gasib
Foto : Asisten Corporate Social Responsibility (CSR) PT KTU Eri Apriadi saat meyerahkan bantuan bibit semangka dan pupuk organik kepada perwakilan kelompok tani Mekarsari/ Dokumentasi : Istimewa
Siak, Petah.id – Kelompok tani Mekarsari di Kampung Pangkalan Pisang, Kecamatan Koto Gasib, dapat bantuan bibit dan pupuk pertanian dari PT Kimia Tirta Utama (KTU), Rabu (27/9/2023).
Sesuai dengan kebutuhan kelompok tani, mereka mendapatkan bibit semangka dari perusahaan perkebunan kelapa sawit itu.
Administratur PT KTU Hubbal Sembiring mengatakan pembinaan dan pendampingan dalam membantu kelompok tani pada desa ring-1 perusahaan merupakan komitmen pihaknya untuk mensejahterakan masyarakat.
"Semoga progr ini dapat berlangsung secara berkelanjutan sehingga masyarakat dapat hidup sejahtera," kata Hubbal K Sembiring.
Hal serupa disampaikan Asisten Corporate Social Responsibility (CSR) PT KTU Eri Apriadi, pembinaan dan pendampingan kelompok tani sebagai bentuk perwujudan salah satu bagian dari empat pilar program CSR yang dilaksanakan PT KTU di bidang ekonomi yaitu program Astra Kreatif.
"Pembinaan dan pendampingan bidang pertanian akan terus dilakukan guna meningkatkan pengetahuan bagi masyarakat khususnya ring 1 perusahaan,” jelas Eri.
Ditambahkan Eri, adapun yang dilakukan yakni memberikan bantuan bibit, pupuk organik dan pelatihan bercocok tanam bidang holtikultura.
Adapun yang menjadi tujuan pemberian bantuan bibit dan pupuk tersebut adalah untuk membantu meningkatkan pendapatan petani dan taraf hidup masyarakat sekitar.
“Selain itu, pemberian bantuan bibit diharapkan juga dapat membantu petani dalam memenuhi kebutuhan akan bibit tanaman,"beber Eri.
Sementara itu, perwakilan dari kelompok tani Mekarsari, Hendro Satrioko mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada manajemen PT KTU atas bantuan bibit dan pupuk yang telah diberikan.
“Terima kasih atas bantuan bibit dan pupuk kepada kelompok tani Mekarsari, ini sangat bermanfaat untuk kami," ucap Koko.
Laporan : Alfath
Editor : Redaksi
Bagikan berita ini melalui :