Pemkab Meranti Minta Pasokan Beras ke Bulog, Imbas Persediaan Beras Premium Langka
Kepulauan Meranti

Pemkab Meranti Minta Pasokan Beras ke Bulog, Imbas Persediaan Beras Premium Langka

Meranti, Petah.id - Kelangkaan beras premium melanda Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menyebutkan situasi ini berpotensi menjadi krisis, setelah stok di pasaran hanya mencukupi kurang dari setengah kebutuhan bulanan masyarakat. Pemkab Kepulauan Meranti telah pun mengirim surat resmi kepada Perum Bulog Divre Riau dan Kepri di Pekanbaru untuk meminta pasokan darurat. Surat itu juga ditembuskan kepada DPRD dan Kapolres setempat. Berdasarkan hasil pemantauan Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan UKM (Disperindag UKM) pada Ahad (10/8/2025), rak-rak beras di sejumlah toko dan minimarket di Selatpanjang tampak kosong, terutama untuk jenis beras premium bermerek. Pihak toko mengaku pasokan dari distributor terhenti sejak beberapa hari terakhir. Plh Kepala Disperindag UKM Meranti, Miftahulaid, mengatakan kekosongan stok disebabkan terganggunya distribusi dari Jakarta serta kekhawatiran pedagang terkait isu beras oplosan yang mencuat sejak Juli lalu. “Hasil pengecekan di lima distributor utama menunjukkan gudang dalam kondisi kosong. Sementara kebutuhan bulanan Meranti mencapai 1.883 ton,” ujarnya. Data Disperindag menunjukkan, per pertengahan Agustus 2025, stok beras di Meranti hanya 758 ton. Rinciannya: 80 ton di toko dan minimarket, 50 ton beras lokal, serta 628 ton cadangan pemerintah dari bulan sebelumnya. Artinya, terjadi defisit sekitar 1.125 ton. Pemkab Meranti menyebut tiga faktor utama penyebab kelangkaan: kosongnya pasokan dari Jakarta, kekhawatiran pedagang akibat isu hukum beras oplosan, serta lamanya waktu distribusi logistik dari pusat ke daerah. Masyarakat diimbau tidak melakukan panic buying. Pemerintah memastikan pasokan beras akan segera distabilkan. Warga juga disarankan untuk mulai mengonsumsi beras medium atau beras SPHP sebagai alternatif beras premium. Sebagai langkah penanganan, Pemkab Meranti akan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) bekerja sama dengan Bulog dan Polres setempat. GPM dijadwalkan dimulai 14 Agustus 2025 di Polsek Tebing Tinggi dan berlanjut ke Polsek Tebingtinggi Barat keesokan harinya.

Polres Kepulauan Meranti Tangkap 2 Pelaku Pembakar Lahan
Kepulauan Meranti

Polres Kepulauan Meranti Tangkap 2 Pelaku Pembakar Lahan

Kepulauan Meranti, Petah.id - Kepolisian Daerah (Polda) Riau melalui Polres Kepulauan Meranti kembali mengungkap kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Dua orang tersangka ditangkap atas kebakaran lahan seluas total 1,5 hektare.Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Aldi Alfa Faroqi mengatakan penindakan ini merupakan komitmen jajarannya dalam menindak pelaku pembakar lahan. AKBP Aldi menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir tindakan pembakaran lahan yang berdampak buruk terhadap lingkungan, kesehatan, serta merugikan negara."Penangkapan dua tersangka ini menunjukkan keseriusan kami dalam menindak pelaku Karhutla. Kami harap ini memberikan efek jera dan menjadi pelajaran bagi masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar," ujar AKBP Aldi, Jumat (1/8/2025).Di sisi lain, pihaknya terus memberikan edukasi dan sosialisasi dengan memasang spanduk berupa imbauan dan larangan membakar lahan. Polres Kepulauan Meranti juga melakukan patroli dialogis secara door to door untuk membangun kesadaran masyarakat."Sebenarnya penegakan hukum adalah langkah terakhir. Kami lebih mengedepankan upaya pencegahan, memberikan pemahaman ke masyarakat agar tidak terjerat hukum," imbuhnya.Ada dua kasus karhutla yang diungkap Polres Meranti. Kasus pertama yakni karhutla yang terjadi di Jalan Wanawijaya, Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rangsang, pada Rabu (9/7). dalam kasus ini, polisi menangkap wanita berinisial HR pada 24 Juli."Tersangka HR mengakui telah membakar tumpukan semak dan pelepah kelapa kering sekitar pukul 11.00 WIB, lalu meninggalkan lokasi," ungkapnya.Api kemudian menyebar dan diketahui warga setempat, hingga lahan seluas 0,5 hektare terbakar. Polisi mengamankan barang bukti berupa satu bilah parang, satu mancis, pelepah kelapa dan rumput terbakar.Kasus kedua terjadi di Desa Tenan, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, pada Selasa, 29 Juli 2025. Tersangka Su alias H diduga membakar lahan miliknya yang mengakibatkan kebakaran seluas sekitar 1 hektare.Kebakaran tersebut pertama kali diketahui warga usai terdengar suara letusan dari kejauhan. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIB oleh warga.Polisi mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi, seperti dua buah parang, satu mancis, kayu bekas terbakar, dan beberapa bibit tanaman. Su ditangkap dan diperiksa pada 31 Juli 2025 di Polres Kepulauan Meranti."Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 78 Ayat (4) jo Pasal 50 ayat (2) huruf b Undang-Undang RI Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan yang telah diubah melalui Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja, serta Pasal 187 atau Pasal 188 KUHP, dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara," kata AKBP Aldi.

Setengah Hektar Lahan di Mapolsek Rangsang Barat Ditanami Bibit Jagung Pipil
Kepulauan Meranti

Setengah Hektar Lahan di Mapolsek Rangsang Barat Ditanami Bibit Jagung Pipil

Meranti, Petah.id - Polsek Rangsang Barat, Polres Kepulauan Meranti bersama pemerintah kecamatan dan masyarakat setempat melaksanakan kegiatan penanaman bibit jagung Pipil dalam rangka mendukung swasembada pangan Nasional, Senin (3/2/2025).Kegiatan yang berlangsung di lahan Mapolsek Rangsang Barat ini dihadiri oleh berbagai unsur, diantaranya Camat Rangsang Barat Hasan S.Sos, Kapolsek Iptu Roly Irvan SH, MH, Danposramil Serka E. Sembiring, Kepala Puskesmas Anak Setatah Noviarni SST, Kepala Desa Bantar Mulyadi S.Ikom, PPL Rangsang Barat, Kelompok Tani Bantar Mandiri, dan personel Polsek Rangsang Barat.Kapolsek Rangsang Barat, Iptu Roly Irvan mengatakan, luas lahan yang akan ditanami jagung industri tersebut yakni 5000 M2 atau kurang lebih 1/2 hektar. Untuk mempercepat proses penanaman dibantu 2 unit Alat Corn Seed Planter."Lahan yang akan ditanami jagung industri ini adalah lahan produktif Polsek Rangsang Barat yang sebelumnya telah dilakukan pembersihan dan pemberian dolomid," kata Iptu Roly Irvan.Kapolsek Iptu Roly menjelaskan, kegiatan penanaman bibit jagung yang dilaksanakan merupakan bagian dari program Asta Cita Presiden Republik Indonesia. Program ini bertujuan untuk mendukung swasembada pangan nasional."Penanaman jagung sebagai salah satu komoditas utama, diharapkan mampu meningkatkan produksi pangan nasional sekaligus memberdayakan masyarakat di sektor pertanian. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, program ini diharapkan menjadi langkah awal menuju swasembada pangan yang lebih kuat," ujarnya.Kegiatan penanaman bibit jagung berlangsung lancar dengan melibatkan lintas sektor antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Indonesia. 

Curah Hujan Tinggi, Tiga Kabupaten di Riau Siaga Darurat Banjir
Daerah

Curah Hujan Tinggi, Tiga Kabupaten di Riau Siaga Darurat Banjir

Pekanbaru, Petah.id- Hujan deras yang terus mengguyur Riau dalam beberapa pekan terakhir mulai membawa dampak serius. Banjir tidak hanya menggenangi rumah-rumah warga, tetapi juga merendam berbagai fasilitas umum seperti jalan raya, sekolah, hingga tempat ibadah. Kondisi ini memaksa tiga kabupaten di Riau untuk menetapkan status siaga darurat banjir dan tanah longsor.Kepala BPBD Damkar Riau, M. Edy Afrizal, menyampaikan bahwa tiga kabupaten, yakni Rokan Hulu (Rohul), Kepulauan Meranti, dan Indragiri Hulu (Inhu), telah resmi menetapkan status siaga darurat."Ketiga daerah ini mengalami dampak cukup parah, sehingga status siaga darurat sudah diberlakukan," kata Edy pada Kamis (5/12/2024).Selain tiga kabupaten tersebut, sejumlah wilayah lain seperti Kuantan Singingi (Kuansing), Pelalawan, Rokan Hilir (Rohil), Bengkalis, Dumai, dan Kampar juga mulai terdampak banjir. Meski begitu, status siaga darurat belum diterapkan di daerah-daerah ini.Sebagai langkah antisipasi, BPBD Riau telah menggelar rapat koordinasi dan akan segera melaporkan situasi terkini kepada Penjabat Gubernur Riau untuk menetapkan status siaga darurat tingkat provinsi.“Kami sedang mempersiapkan penetapan status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi, yang mencakup banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung,” jelas Edy.Hujan yang terus mengguyur tidak hanya menyebabkan genangan di pemukiman warga, tetapi juga merusak sejumlah infrastruktur, termasuk jembatan, jalan utama, fasilitas pendidikan, hingga kebun milik masyarakat.Edy mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, karena potensi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi diperkirakan akan terus berlanjut dalam beberapa bulan ke depan.Hal serupa disampaikan oleh Pj Gubernur Riau, Rahman Hadi, yang menekankan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman banjir dan tanah longsor."Kita harus bergerak cepat untuk mitigasi bencana. Jangan sampai masyarakat menjadi korban karena kurangnya antisipasi," tegasnya.Melalui sinergi pemerintah dan masyarakat, diharapkan dampak bencana ini dapat ditekan seminimal mungkin, sehingga aktivitas dan keamanan warga Riau bisa kembali normal.

Kapolres Bersama KPU Meranti Cek Kapal Pengangkut Logistik Pilkada 2024
Kepulauan Meranti

Kapolres Bersama KPU Meranti Cek Kapal Pengangkut Logistik Pilkada 2024

Meranti, Petah.id - Dengan semakin dekatnya waktu pelaksanaan Pemilukada 2024, Polres Kepulauan Meranti memastikan distribusi logistik berjalan dengan lancar dengan melakukan peninjauan dan pengecekan kapal motor KM Putra Sentosa 3 yang akan membawa logistik pemilu ke daerah-daerah, Selasa (19/11/24) Sore.Kegiatan berlangsung di Pelabuhan I Pelindo Jalan Tanjung Harapan Kelurahan Selatpanjang Kota Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Kepulauan Meranti telah dilaksanakan Peninjauan Kapal Motor pengangkut logistik Pilkada  2024 oleh Kapolres Kepulauan Meranti bersama Unsur KPU, Bawaslu, kejaksaan dan KSOP Selatpanjang.Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia Setyawan di dampingi Kabag Ops Polres Kompol Syahrizalmengatakan, kegiatan pengecekan ini untuk memastikan bahwa Kapal yang akan membawa logistik Pemilu 2024 dalam kondisi ready dan siap untuk di distribusikan."Hari ini kita melakukan pengecekan kapal yang akan membawa logistik pemilu pada 27 November 2024 mendatang ke daerah-daerah, dan kita akan berusaha untuk mengamankan jalannya proses demokrasi ini," katanya.Koordinasi antara instansi terkait serta partisipasi aktif dari semua pihak diharapkan dapat menjadi kunci kesuksesan pelaksanaan pemilihan kepala daerah tahun 2024 di Kepulauan Meranti."Dengan kerjasama yang solid, pilkada kali ini dapat berjalan dengan lancar, aman, dan demokratis," sebutnya. Kegiatan pengecekan tersebut dalam rangka memastikan kesiapan dan kelayakan Angkutan yang akan digunakan pendistribusian logistik Pilkada 2024.Langkah Polres Kepulauan Meranti ini menunjukkan komitmen dalam memastikan bahwa semua tahapan pilkada berjalan dengan tertib dan lancar, sehingga proses demokrasi dapat berlangsung dengan baik dan menciptakan pesta demokrasi yang berkualitas bagi masyarakat.

Satresnarkoba Polres Kepulauan Meranti Gandeng PWI Perangi dan Cegah Penyalahgunaan Narkoba
Kepulauan Meranti

Satresnarkoba Polres Kepulauan Meranti Gandeng PWI Perangi dan Cegah Penyalahgunaan Narkoba

Meranti, Petah.id - Peran media sangat penting dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba. Media sebagai pilar keempat demokrasi menjadikan keberadaan pers sangat dibutuhkan di tengah kehidupan masyarakat.Tidak  hanya berperan mengawasi, mengevaluasi dan mengingatkan kinerja, dan memberi kritikan terhadap siapapun yang memimpin lembaga legislatif, eksekutif dan lembaga-lembaga yang terkait penegakan hukum. Tetapi media juga perlu mengangkat atau merespons isu yang berkembang di dalam masyarakat baik terkait ekonomi, politik, hukum, pendidikan, kebudayaan dan hal lain.Demikian dikatakan Kasat Narkoba Polres Kepulauan Meranti Iptu Suryawan, saat menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepulauan Meranti dalam mencegah penyalahgunaan narkoba dan informasi hoaks selama proses Pilkada yang disebut dengan cooling system.Menurut Kasat Suryawan, persoalan narkoba di pesisir dinilai sebagai pintu masuk, menjadi penting mengajak media ikut berperan memeranginya.“Kami mengajak PWI Kepulauan Meranti ambil bagian dalam mencegah penyalahgunaan narkoba,” kata Kasat Narkoba Iptu Suryawan.Respon positif dari insan pers yang berjuang memberikan informasi positif dan terverifikasi, menurut Kasat Narkoba Suryawan akan berdampak positif bagi seluruh masyarakat Kepulauan Meranti.Kasat Suryawan mengucapkan terima kasih yang setinggi tingginya kepada pengurus dan anggota PWI Selatpanjang, yang telah memberikan respon positif dan memberikan dukungan dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.Ketua PWI Kepulauan Meranti Safrizal mengaku senang bisa ikut ambil bagian dalam memerangi narkoba.Diakui Ketua Safrizal, pesisir merupakan pintu masuk peredaran gelap narkoba. Dengan bersinergi, Safrizal yakin, Kepulauan Meranti bisa terbebas dari penyalahgunaan narkoba.“Perang terhadap narkoba bersama semua elemen, termasuk masyarakat menjadi hal penting dan memang mesti disuarakan secara terpadu. Kami akan mengambil peran di sini,” katanya.Terima kasih kepada Kasat Narkoba Suryawan atas kepercayaannya kepada PWI Kepulauan Meranti.“Bersama kita bisa memerangi narkoba di Kepulauan Meranti,” tutup Ketua Safrizal.

Subuh Keliling Masjid, Cara Polres Meranti Ajak Warga Jaga Kamtibmas
Kepulauan Meranti

Subuh Keliling Masjid, Cara Polres Meranti Ajak Warga Jaga Kamtibmas

Meranti, Petah.id - Polres Kepulauan Meranti melalui Cooling System melaksanakan giat subuh keliling masjid (suling emas) bersama Yayasan Fitrah Madani dan Polres Meranti di Masjid Taqwa Muhammadiyah Jalan Ismail Kampung Baru, Kelurahan Selatpanjang Barat, Kecamatan Tebing Tinggi, Kamis (07/11/24) subuh.Kali ini Polres Kepulauan Meranti Melaksanakan giat subuh keliling (suling emas) guna terciptanya keamanan di rumah ibadah sekaligus melaksanakan patroli dan pengamanan setiap hari terhadap rumah ibadah yang menjadi tempat pelaksanaan Subuh Keliling.Hadir dalam giat tersebut Kabag SDM Polres Meranti Kompol Yuherman Koto, Kasi Humas Iptu Raden Surtika M, KBO Sat Intelkam Ipda Mada Surya, Kanit II Sat Intelkam Ipda Yosef Hendrawan, S.H. Pengisi Tausyiah singkat Suling  Ustadz Muhammad Taslim, S.Ag. diikuti Personil Polres Kepulauan Meranti, para Jemaah Subuh Keliling Yayasan Fitrah Madani Meranti, Imam dan Jamaah Mesjid Taqwa Muhammadiyah.Kapolres Kepulauan Meranti Kurnia Setyawan S.H.,S.I.K. , Melalui Kabag SDM Kompol Yuherman Koto, didampingi Kasi Humas Iptu Raden Surtika M, mengatakan agar Personil Polri dapat bersilaturahmi setiap hari dengan jamaah masjid atau mushola sehingga lebih dekat bersama dengan Masyarakat.Subuh keliling ini selain untuk bersilaturahmi dengan masyarakat, juga untuk meningkatkan keimanan khususnya anggota personil Polres  Meranti, karena dari iman dapat mencegah perbuatan yang melanggar hukum baik hukum agama maupun hukum negara.Terpisah, Kasih Humas Polres Meranti Iptu Raden Surtika M, mengatakan, Shalat subuh berjamaah bertujuan untuk dapat terjalin hubungan silaturahmi bersama para jamaah.”Giat subuh keliling melalui cooling System ini rutin kita lakukan, guna dapat terjalinnya hubungan silaturahmi yang baik dengan Tokoh Agama dan masyarakat khususnya warga Kecamatan Tebingtinggi,” tuturnyaSelain itu, disampaikan juga pesan pesan kamtibmas, kepada jamaah yang hadir sehingga jamaah dapat menjaga kamtibmas di wilayahnya menjelang pelaksanaan pemilikada kabupaten Kepulauan Meranti. 

Kasat Narkoba Polres Meranti Bersinergi Selamatkan Generasi Emas Lawan Narkoba Dimulai dari Sekolah
Kepulauan Meranti

Kasat Narkoba Polres Meranti Bersinergi Selamatkan Generasi Emas Lawan Narkoba Dimulai dari Sekolah

Meranti, Petah.id - Poin ke-7 Asta Cita Persiden Prabowo, memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.Langkah pencegahan peredaran narkoba sesuai Asta Cita Presiden itu, direalisasikan Kasat Narkoba Polres Kepulauan Meranti Iptu Suryawan di Kota Selatpanjang, dengan memberikan sosialisasi kepada siswa SMAN 3 Selatpanjang.Sosialisasi dalam rangka cooling system Pilkada aman, damai dan beradab kepada generasi muda, terutama pemilih perdana itu, diharapkan akan berdampak pada terciptanya generasi muda Kepulauan Meranti terbebas dari jerat narkoba.Kami memulai dengan pencegahan, karena mencegah jauh lebih baik dari pada mengatasi. Jangan sampai generasi di Kepulauan Meranti terperangkap dalam penyalahgunaan narkoba, yang dampaknya tak hanya menghancurkan diri sendiri tapi orang orang di sekitar.“Efeknya luar biasa bagi peradaban dan lingkungan, makanya kami gerak cepat melakukan pencegahan dengan cooling system ke sekolah sekolah,” katanya.Respon siswa dan pihak sekolah sangat luar biasa. Warga SMAN 3 Selatpanjang memiliki keinginan yang sama dalam mengatakan tidak pada narkoba.“Kami sepakat dengan siswa dan warga sekolah bersama sama memerangi narkoba,” ucapnya.Kasat Suryawan mendapat sambutan hangat, menjadi begitu bersemangat. Dia ingin SMAN 3 Selatpanjang menjadi percontohan dalam memerangi narkoba, dengan melakukan pencegahan dengan teman sebaya.Semangat ini mesti ditularkan kepada teman sebaya dan warga lainnya, sebab mencegah secara terpadu, jauh lebih masiv dan tingkah keberhasilannya akan sangat tinggi.Pesisir memiliki potensi yang besar sebagai jalur masuknya barang haram itu, tinggal bagaimana secara bersama sama membangun kesadaran memerangi dan mengatakan tidak pada narkoba.“Kami akan terus melakukan sosialisasi ke sekolah sekolah untuk bersama melakukan pencegahan. Sebelumnya kami sudah ke pesantren, lalu kami lanjutkan ke sekolah sekolah,” terang Kasat Suryawan.Kasat Suryawan mengajak para kepala sekolah, dan pemangku kepentingan bangkit bersama menyelamatkan generasi muda untuk masa depan Kepualaun Meranti lebih maju ke depannya.Kasat Suryawan memberikan doorprize kepada para siswa berupa peralatan belajar, sebagai tanda mata sekaligus menjadi penyemangat untuk terus menyuarakan perang terhadap narkoba.

Telusuri Pulau Terluar Ciptakan Pilkada Damai, Kapolsek Rangsang, Salurkan Bantuan Untuk Suku Akit
Kepulauan Meranti

Telusuri Pulau Terluar Ciptakan Pilkada Damai, Kapolsek Rangsang, Salurkan Bantuan Untuk Suku Akit

Meranti, Petah.id - Polsek Rangsang beserta personil nya rela kotor dan berjibaku salurkan bantuan pakaian layak pakai untuk warganya sekaligus mensosialisasi menjelang Pilkada damai 2024 di Kabupaten Kepulauan Meranti.Melalui cooling system sebagai upaya untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban di wilayahnya di Pemukiman Suku Akit jalan Sungai Rangsang Desa Sonde Kecamaran Rangsang Pesisir, Senin (14/10/24).Kegiatan ini melibatkan personel kepolisian bersama warga setempat dalam rangka menciptakan suasana yang sejuk dan kondusif menjelang pesta demokrasi lima tahunan tersebut.Kegiatan cooling system ini sebagai bentuk cara untuk mengajak masyarakat suku akit agar bersama sama menjaga keamanan menjelang pelaksanaan pemilukada tahun 2024 di desa sonde Kecamatan Rangsang Pesisir.Kapolsek Rangsang Ipda anton Hilman SH, melalui Wakapolsek Rangsang Ipda Abd Haris Damanik, S.H. Menyampaikan Pesan Coling system Pemilukada Tahun 2024 Kepada Masyarakat Suku Akit Desa Sonde Kec. Rangsang Pesisir Supaya Kegiatan pemilu berjalan dengan damai & aman. "Saya selaku wakapolsek Rangsang ingin menyampaikan pesan Kepada masyarakat suku akit Agar Bersama-sama Menjaga Situasi Kamtibmas Di Desa sonde Supaya aman & Kondusif," jelasnya. Upaya ini diharapkan dapat memperkuat kesadaran warga akan pentingnya partisipasi aktif dalam menjaga ketertiban selama Pilkada berlangsung.Selain itu, Wakapolsek Rangsang beserta personil nya menyalurkan pakaian layak pakai kepada masyarakat suku akit pulau terluar sebagai bentuk kepedulian polri terhadap masyarakat.Dengan dilaksanakannya Cooling System ini, Polsek Rangsang berharap agar seluruh rangkaian Pilkada 2024 di Kabupaten Kepulauan Meranti dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.Kegiatan ini mencerminkan komitmen Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta memastikan bahwa Pilkada dapat dilaksanakan dalam suasana yang damai dan demokratis. 

Halaman 1 dari 4