DPRD Siak Gelar Rapat Paripurna Jawaban Pemkab Siak atas Pandangan Umum Fraksi
Advertorial

DPRD Siak Gelar Rapat Paripurna Jawaban Pemkab Siak atas Pandangan Umum Fraksi

Siak, Petah.id- Penyampaian jawaban pemerintah Kabupaten Siak atas pandangan umum anggota DPRD terhadap penyampaian Pengantar Nota Keuangan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2025 oleh Pjs Bupati Siak Indra - Purnama, Jumat (15/11/2024) sekitar pukul 20.00 WIB, di Ruang Rapat Paripurna Putri Kaca Mayang Kantor DPRD Siak.Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua I DPRD Siak H Syarif bersama anggota DPRD, dan membuka rapat paripurna, lalu mempersilakan Pjs Bupati Siak Indra Purnama menyampaikan jawaban.Disebutkan Pjs Bupati Indra Purnama, Ketua, Wakil Ketua dan segenap anggota DPRD yang telah memberikan berbagai pandangan dalam bentuk sumbang saran, pemikiran yang konstruktif, dan kritik objektif maupun permintaan penjelasan konkrit terhadap Penyampaian Pengantar Nota Keuangan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2025 Pemerintah Kabupaten Siak.Berikut penjelasan atas berbagai tanggapan, saran dan pertanyaan yang disampaikan anggota DPRD.Fraksi Partai Golongan Karya.Menanggapi pandangan umum Fraksi Partai Golongan Karya yang disampaikan oleh Soma Imam Nuryadi SE dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut, terkait Fraksi Partai Golongan Karya yang mengapresiasi langkah pemerintah mengusulkan target pendapatan dalam (RAPBD) sebesar Rp2,884 triliun lebih. Namun demikian untuk mencapai target 3ini dibutuhkan kerja keras mengingat adanya sejumlah tantangan, seperti turunnya harga komoditas, diucapkan terima kasih.Terkait upaya pemerintah daerah mendorong pertumbuhan ekonomi dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, dapat disampaikan Pemerintah Kabupaten Siak terus mendorong pertumbuhan ekonomi yang tinggi dengan strategi pemberdayaan UMKM, kebijakan inklusif, peningkatan akses pendidikan dan pelatihan, pengembangan infrastruktur, akses keuangan dan perbankan, kerjasama dengan sektor swasta dan Program Bantuan Sosial.Hal ini diharapkan dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan adil, di mana manfaat ekonomi tersebar merata dan tidak hanya dinikmati oleh kalangan atas. Hal ini akan membangun fondasi yang lebih kuat bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang.Terhadap masukan Fraksi Partai Golongan Karya yang mengingatkan pemerintah dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi harus melibatkan seluruh elemen masyarakat kelas bawah, menengah hingga kelas atas. Sehingga, manfaat yang dibawa dari pertumbuhan ekonomi tersebar seluruh ke lapisan masyarakat, selama ini ekonomi masih digerakan oleh kelas atas yang menyebabkan ekonomi terpusat pada kelompok tersebut. Terkait saran Fraksi Partai Golongan Karya mengingatkan pemerintah untuk berhati-hati merancang target pertumbuhan ekonomi karena komponen sangat berpengaruh terhadap target target lainnya seperti penerimaan perpajakan, investasi, kemiskinan, ketimpangan, dan pengangguran. Belum tercapainya pertumbuhan ekonomi akan mempengaruhi pencapaian target sektor lain. Hal ini karena pertumbuhan ekonomi merupakan aktor dari seluruh target lainnya dalam perekonomian. “Terkait target pertumbuhan ekonomi Kabupaten Siak tahun 2025 dapat dijelaskan bahwa perhitungan target pertumbuhan ekonomi sudah disusun berdasarkan komponen pertumbuhan ekonomi,” jelas Pjs Bupati Indra Purnama.Terhadap pandangan Fraksi Partai Golongan Karya di mana jumlah penduduk miskin Kabupaten Siak masih menunjukan peningkatan menjelang akhir masa pemerintahan saat ini. Berdasarkan jumlah penduduk miskin Kabupaten Siak dari tahun 2019 sampai 2023 menunjukkan peningkatan di mana pada tahun 2019, berjumlah 24,49 ribu orang, sedangkan pada tahun 2023 berjumlah 26,99 ribu orang. “Berkenaan dengan tingkat kemiskinan di Kabupaten Siak, dapat kami jelaskan bahwa pada 2024 jumlah penduduk miskin Kabupaten Siak mengalami penurunan yaitu sebesar 26,77 ribu orang dibandingkan tahun 2023 sebesar 26,99 ribu orang,” ungkapnya.Salah satu strategi yang akan dijalankan pada 2025 untuk menurunkan angka kemiskinan tersebut selain menjalankan program jaring pengaman sosial yang rutin dilakukan yaitu dengan penumbuhan usaha mikro dari masyarakat yang berasal dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang merupakan penduduk yang mempunyai status kesejahteraan sosial terendah. Fraksi Partai Amanat NasionalMenanggapi pandangan umum Fraksi Partai Amanat Nasional yang disampaikan oleh Salman Alfarisi SSos MSi, dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut, terhadap apresiasi Fraksi Partai Amanat Nasional yang tinggi, terhadap kemampuan Pemerintah Kabupaten Siak, karena telah berhasil mengelola keuangan secara baik dan penyerapan atau pelaksanaan anggaran secara maksimaldan dirasakan masyarakat Siak.“Terkait saran Fraksi Partai Amanat Nasional terhadap peningkatan pendapatan daerah, kami sependapat,” katanya.Fraksi Partai Amanat Nasional, meminta kepada pemerintah untuk memperhatikan pos-pos dimaksud. Perlu pula dilakukan penguatan, sehingga pada masa yang akan datang.Pos-Pos dimaksud dapat menyumbangkan hasil yang lebih besar lagi atau signifikan, dalam memperbesar pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Siak. Hal tersebut akanmenjadi perhatian.Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa PlusMenanggapi pandangan umum Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Plus yang disampaikan Sabar DH Sinaga, saran dalam penyusunan APBD Tahun 2025, pemerintah bersama organisasi perangkat daerah harus memperhatikan kemampuan daerah dan benar benar memperhatikan kebutuhan yang sangat mendesak. “Kami sependapat,” katanya.Terkait inventarisasi sarana dan prasarana yang sangat dibutuhkan masyarakat seperti akses jalan yang belum dibangun, perbaikan jalan penghubung antar-kampung, fasilitas kesehatan yang belum memadai, fasilitas pendidikan yang masih kurang dan memerlukan perbaikan serta fasilitas lainnya sangat dibutuhkan masyarakat. Dapat dijelaskan, dalampeningkatan sarana dan prasarana infrastruktur khususnya jalan, Pemerintah Kabupaten Siak telah berkomitmen untuk melakukan peningkatan jalan minimal sepanjang 26 Km per tahun, dan pada anggaran 2025 ini Pemerintah Kabupaten Siak telah mengalokasikan peningkatan jalan sepanjang 30,61 Km. Selain peningkatan jalan juga dialokasikan anggaran untuk pemeliharaan berkala sepanjang 11,80 Km. Kegiatan peningkatan jalan tersebut dilakukan pada jalan-jalan penghubung antar kampung dan jalan yang mendukung peningkatan ekonomi masyarakat. Selain itu Pemerintah kabupaten Siak melalui Dinas PU Tarukim setiap tahunnya juga mengalokasikan kegiatan survei kondisi jalan dan jembatan di setiap wilayah yang menjadi prioritas berdasarkan Keputusan Bupati Siak Nomor 100.3.3.2/342/HK/KPTS/2024 tentang Penetapan Status Ruas Jalan sebagai Jalan Kabupaten dan Jalan Desa di Kabupaten Siak. “Pada penganggaran APBD tahun 2025 ini khususnya sektor kesehatan, kami telah melakukan inventarisasi sarana dan prasarana kesehatan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Kami merencanakan beberapa pembangunansarana dan prasarana kesehatan masyarakat. Pembangunan RSUD Tipe D, dan rehabilitasi Puskesmas serta Pustu dan Pustu Plus, dan pengadaan alat kesehatan, serta alat penunjang medik,” terangnya.Akan tetapi Pemda Siak menyadari dengan keterbatasan anggaran tidak memungkinkan semua sarana dan prasarana kesehatan yang dibutuhkan oleh masyarakat dapat terpenuhi.Pemerintah Daerah Kabupaten Siak dapat mengurangi dan bila perlu menghapus anggaran yang sifatnya pemborosan seperti penyediaan jasa surat menyurat yang jika ditelaah angkanya mencapai Rp 706 lebih, dan lainnya.Fraksi Nasional DemokratMenanggapi pandangan umum Fraksi Nasional Demokrat yang disampaikan atau diserahkan oleh Umbarno, SH dapat  disampaikan, terkait pernyataan banyaknya potensi sumber pendapatan asli daerah (PAD) yang perlu didongkrak dan didorong untuk lebih bisa menghasilkan pundi-pundi, disebutkan Pjs Indra Purnama, pihaknya sependapat.Pada proses pembahasan KUA-PPAS yang sudah dilalui, banyak hal yang harus dilaksanakan dalam proses pembangunan kualitas SDM. Permasalahan-permasalahan sosial dan penyakit masyarakat semestinya juga menjadi fokus dalam mengembangkan upaya – upaya yang inovatif demi menekan tumbuh kembangnya permasalahan yang dimaksud. Sehingga penganggaran pada OPD yang terkait dengan hal tersebut bisa dimasukkan dalam skala prioritas. “Hal tersebut akan menjadi perhatian kami kedepannya,” katanya.Terkait agar pemerintah berkoordinasi dengan DPRD terhadap kebijakan pusat yang berdampak pada penambahan dan atau pengurangan DAU, DAK dan DBH, disebutkan Pjs Indra Purnama, pihaknya sependapat dengan hal tersebut.Fraksi Partai Demokrasi Indonesia PerjuanganMenanggapi pandangan umum Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang disampaikan oleh Jon Faber Bernandus Pangaribuan, SH dapat disampaikan terhadap perubahan regulasi yang berpengaruh pada sektor PAD yang mungkin akan terjadi pada tahun 2025, di mana Fraksi PDI Perjuangan menekankan potensi pendapatan daerah untuk lebih dioptimalkan.“Kami sependapatan dan akan menjadi perhatian kedepannya,” jelasnya.Fraksi Partai Keadilan SejahteraMenanggapi pandangan umum Fraksi Partai Keadilan Sejahtera yang disampaikan Sudarman dapat disampaikan, berdasarkan penyampaian nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Siak Tahun Anggaran 2025, bahwasanya estimasi pendapatan daerah Kabupaten Siak pada tahun 2025 mengalami penurunan dari APBDP 2024 sebelumnya yaitu dari sebesar Rp2,997 triliun lebih, turun menjadi Rp2,884 triliun lebih. Dari nota keuangan yang disampaikan tersebut yang mengalami penurunan adalah pada sektor, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, lain- lain PAD yang sah, dan pendapatan transfer antar-daerah. Dapat dijelaskan penurunan target penerimaan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan pada APBD Perubahan 2024 ditargetkan sebesar Rp 365 miliar lebih, pada 2025 ditargetkan sebesar Rp 188 miliar lebih. Penurunan target terjadi pada target penerimaan Dividen BUMD PT BSP yangmengalami penurunan produksi pada tahun 2024, sebesar Rp 197 miliar lebih. Pada 2025, ditargetkan sebesar Rp20 miliar lebih.Penurunan penerimaan lain-lain PAD yang sah, pada APBD perubahan 2024 ditargetkan sebesar Rp 104 miliar lebih, tahun 2025 ditargetkan sebesar Rp14 miliar lebih, hal ini terjadi adanya pemindahan pos rekening penerimaan BLUD yang pada 2024 merupakan penerimaan lain-lain PAD yang sah. Pada 2025 menjadi penerimaan retribusi daerah berdasarkan ketentuan UU No 1 Tahun 2022 tentang HKPD dan PP No, 35 Tahun 2023 tentang Pedoman Umum Pajak Daerah dan RetribusiDaerah. Penurunan penerimaan transfer antar-daerah, pada APBD perubahan 2024 ditargetkan sebesar Rp189 miliar lebih, tahun 2025 ditargetkan sebesar Rp137 miliar lebih.Hal ini terjadi karena bagi hasil pajak Provinsi berupa PKB dan BBNKB, pada tahun 2025 menjadi penerimaan pajak daerah kabupaten dengan nama opsen PKB dan opsen BBNKB berdasarkan UU No 1 Tahun 2022.Fraksi Partai Gerakan Indonesia RayaMenanggapi pandangan umum Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya yang disampaikan Delvi Suseno SH, terkait apresiasi, saran dan harapan dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya, disampaikan terima kasih dan akan menjadi perhatian.Demikian jawaban Pemerintah Kabupaten Siak atas pandangan umum anggota dewan yang dapat disampaikan. “Tentunya kami menyadari bahwa penjelasan ini belum sepenuhnya secara maksimal menjawab seluruh pertanyaan, pendapat, dan saran yang telah disampaikan,” ucap Pjs Indra Purnama  

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan Semangat Realisasikan Swasembada
Advertorial

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan Semangat Realisasikan Swasembada

Siak, Petah.id-  Ketua DPRD Kabupaten Siak, Indra Gunawan, mengungkapkan semangatnya dalam menyambut peluncuran Asta Cita Presiden Prabowo. Gerakan ini menjadi momentum penting dalam upaya merealisasikan ketahanan pangan secara terpadu di Kabupaten Siak. Indra Gunawan optimis bahwa potensi besar yang dimiliki Siak dapat menjadikan daerah tersebut sebagai salah satu pusat swasembada pangan di Indonesia.“Peluncuran Asta Cita ini menjadi dorongan semangat bagi kita semua untuk bersama-sama mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Siak. Tidak hanya gabah, tapi juga komoditas lain seperti sayur-mayur, buah-buahan, dan ikan,” ujar Indra, Rabu (13/11/2024).Menurutnya, potensi besar Kabupaten Siak harus digarap secara maksimal dengan pendekatan teknis modern. Dengan begitu, hasil yang dicapai dapat memenuhi harapan bersama, baik untuk kebutuhan lokal maupun sebagai kontribusi bagi ketahanan pangan nasional.Komandan Kodim 0322/Siak, Letkol Arh Riyanto Budi Nugroho, turut mendukung program ini melalui pengembangan lahan yang telah dilakukan secara konsisten selama beberapa bulan terakhir. Hingga saat ini, lebih dari 1.500 hektare lahan telah dikelola. Dari jumlah tersebut, sebagian lahan sudah siap panen, sebagian sedang dalam tahap penanaman, dan lainnya dalam proses perawatan untuk memastikan hasil gabah yang maksimal.“Kerja keras ini adalah bukti nyata komitmen semua pihak dalam mendorong kemandirian pangan di Kabupaten Siak. Konsistensi sangat penting agar hasil pertanian bisa terus meningkat,” ujar Letkol Riyanto.Indra Gunawan menambahkan bahwa keberhasilan gerakan ketahanan pangan ini membutuhkan kolaborasi semua pihak, termasuk masyarakat, pemerintah daerah, dan TNI. “Dengan kerja sama yang solid dan pemanfaatan teknologi kekinian, saya yakin Kabupaten Siak bisa menjadi contoh daerah yang sukses dalam mewujudkan swasembada pangan,” tegas Indra.Gerakan ketahanan pangan ini juga sejalan dengan visi Kabupaten Siak untuk menjadi daerah yang mandiri dan berdaya saing di bidang pertanian dan perikanan. Indra berharap, dengan adanya program terpadu ini, kesejahteraan masyarakat Siak dapat meningkat, sekaligus memberikan kontribusi signifikan terhadap kebutuhan pangan nasional.“Kami akan terus mendukung dan mengawal program ini agar berjalan sesuai rencana. Dengan potensi yang ada dan kerja sama semua pihak, swasembada pangan bukan lagi mimpi, tapi target yang bisa segera dicapai,” tutupnya.

Ketua DPRD Indra Gunawan: Pansus 3 DPRD Siak Kunjungan Kerja ke Kecamatan Kandis
Advertorial

Ketua DPRD Indra Gunawan: Pansus 3 DPRD Siak Kunjungan Kerja ke Kecamatan Kandis

Kandis, Petah.id – Panitia Khusus (Pansus) 3 DPRD Kabupaten Siak melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Kandis, Kamis (11/11). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau tapal batas dalam rangka pembentukan lima kampung atau desa baru di Kecamatan Kandis dan Tualang.Ketua DPRD Kabupaten Siak, Indra Gunawan, menyebutkan bahwa pemekaran desa merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan publik dan pemerataan pembangunan. “Kunjungan ini adalah langkah penting untuk memastikan kesiapan wilayah dalam proses pemekaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Indra Gunawan.Kecamatan Kandis yang menjadi lokasi utama kunjungan memiliki pertumbuhan penduduk yang pesat. Letaknya yang strategis sebagai jalur penghubung dari Pekanbaru menuju Duri, Kabupaten Bengkalis, menjadikan Kandis sebagai wilayah yang terus berkembang. Penduduknya terdiri dari berbagai latar belakang dengan mata pencaharian utama di bidang perkebunan, perdagangan, dan pekerjaan sebagai karyawan perusahaan.Selain Kandis, Kecamatan Tualang juga memiliki jumlah penduduk yang terus meningkat, menjadikannya salah satu wilayah prioritas dalam rencana pemekaran. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi administrasi dan pelayanan kepada masyarakat.Rombongan Pansus 3 DPRD Kabupaten Siak dipimpin oleh Ketua Pansus Alfitra, SH, MH, didampingi Wakil Ketua H. Budi Yuwono, SKM, M.Kes, Sekretaris Ridho Rizki, serta anggota Pansus Zulkifli, S.Sos, M.Si, dan H. Asril. Mereka meninjau langsung wilayah yang akan dimekarkan untuk memastikan proses penentuan tapal batas dilakukan dengan cermat.“Peninjauan ini sangat penting agar pemekaran desa dapat berjalan sesuai aturan, sehingga masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya,” kata Alfitra.Kunjungan kerja ini menjadi salah satu langkah konkret dalam mempercepat pengesahan Ranperda Pemekaran Desa, yang diharapkan dapat mendukung perkembangan wilayah Kabupaten Siak secara keseluruhan.

Ketua DPRD Indra Gunawan: Siak Maju dan Berkembang tanpa Meninggalkan Sejarah, Adat dan Budaya.
Advertorial

Ketua DPRD Indra Gunawan: Siak Maju dan Berkembang tanpa Meninggalkan Sejarah, Adat dan Budaya.

Siak, Petah.id - Ketua DPRD Siak Indra Gunawan mengikuti peringatan tema Hari Pahlawan ke-79 dengan penuh semangat. Ketua Indra Gunawan begitu mencintai sejarah dan para pahlawan. Dengan mencintai sejarah dan para pahlawan apa yang dilakukan akan selalu berpedoman pada perjuangan para pahlawan.Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu, merupakan tema yang mengandung makna mendalam, mengingatkan semangat kepahlawanan yang harus menjadi inspirasi untuk setiap tindakan masyarakat Indonesia dalam berkontribusi pada kemajuan bangsa.Ketua DPRD Siak Indra Gunawan mengajak untuk mendoakan para pahlawan yang telah berjuang melawan penjajah untuk peradaban bangsa.“Semua patut bersyukur, karena berkat pahlawan, Indonesia merdeka, dan kita menikmati dan diharapkan mengisinya dengan semangat kepahlawanan,”katanya.Perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga, keluarga dan kerabat demi tegaknya NKRI hendaknya dapat terus dikenang dan dijadikan teladan. Penting menanamkan nilai-nilai dan semangat kepahlawanan dalam diri setiap individu, tidak boleh lelah untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa Indonesia, terutama untuk Siak tercinta  ini.Setiap peringatan Hari Pahlawan, Ketua Indra Gunawan yakin muncul semangat baru untuk menciptakan inovasi bagi semua dalam menghadapi tantangan di era digital. "Perjuangan pahlawan telah mewujudkan NKRI, sekarang saatnya penerus memberikan pencerahan dan harapan untuk kemajuan Indonesia di berbagai bidang," katanya.Sejarah telah mencatat lahir pahlawan nasional dari Siak yaitu Sultan Syarif Kasim II. Tentu saja hal itu menjadi penyemangat dan inspirasi bagi generasi muda. Selanjutnya saat ini sedang diajukan sebagai pahlawan nasional, Sultan Siak II bernama Sultan Muhammad Abdul Jalil Jalaluddin Syah atau Tengku Buwang Asmara, dia merupakan  putra kedua Raja Kecik.Tengku Buwang Asmara bertarung dengan penjajah di Selat Guntung, sekarang Kecamatan Sabak Auh. Peperangan yang heroik menjadi cacatan sejarah atas perjuangan Tengku Buwang Asmara yang makamnya berada di Kelurahan Sungai Mempura, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak.“Kita patut berbangga dan ini menjadi inspirasi dan penyemangat untuk menjaga Kabupaten Siak dan menjadikan lebih baik  dan maju ke depannya tanpa meninggalkan sejarah, adat dan budaya yang menjadi identitas kita selama berabad abad,” kata Ketua Indra Gunawan.Peradaban yang lahir dari perjuangan dan kegemilangan menjadi tonggak sejarah bahwa dari Siak lahir pahlawan nasional  patut menjadi teladan dan semua elemen bangkit mencintai Siak dan bersama membangun sesuai kapasitas masing masing.Inovasi dan kreativitas menjadi hal tak terpisahkan dalam menjalani hidup di era digital ini. Bersandar dari heroik atau kepahlawanan yang telah terpatri dalam hati, tentu semangat dan perjuangan menjadi inspirasi dan teladan dalam bersikap dan menjalani hidup saat ini dan di masa yang akan datang.Kesadaran itu memang mesti dipupuk dan ditularkan kepada semua orang, sehingga lahir  keinginan yang sama untuk menjadikan Siak ini maju dan berkembang tanpa pernah meninggalkan sejarah, adat dan budaya

Anggota DPRD Siak Sujarwo Hadiri Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-79
Advertorial

Anggota DPRD Siak Sujarwo Hadiri Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-79

Siak, Petah.id – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional ke-79, Anggota DPRD Siak, Sujarwo, menghadiri upacara yang diselenggarakan Pemerintah Daerah di Lapangan Kantor Bupati Siak, Minggu (10/11/2024). Upacara ini dipimpin oleh Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Siak, Indra Purnama, sebagai Inspektur Upacara, serta dihadiri unsur Forkopimda, ASN, dan tenaga honorer Kabupaten Siak.Dalam amanat yang dibacakan Pjs Bupati Siak, Indra Purnama, tema peringatan tahun ini, “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu,” mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi dalam berkontribusi terhadap kemajuan bangsa.“Sempena Hari Pahlawan ke-79 ini, mari kita doakan para pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan bangsa. Kita harus bersyukur atas perjuangan mereka, karena berkat para pahlawan terdahulu, kita bisa menikmati kemerdekaan hari ini,” ujar Indra Purnama dalam amanatnya.Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Siak, Sujarwo menegaskan pentingnya mengenang jasa para pahlawan dan menjadikan semangat perjuangan mereka sebagai teladan. Menurutnya, nilai-nilai kepahlawanan harus terus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari.“Perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi tegaknya NKRI adalah warisan besar yang harus kita renungi. Nilai-nilai itu harus kita warisi dan implementasikan dalam tindakan nyata demi membangun bangsa, khususnya Siak yang kita cintai ini,” ungkap Sujarwo.Ia juga mengingatkan bahwa meskipun tantangan yang dihadapi bangsa saat ini berbeda dengan masa perjuangan melawan penjajah, semangat kepahlawanan tetap relevan. “Seperti yang disampaikan Menteri Sosial, kita tidak boleh lelah untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa. Mari kita jadikan momentum ini untuk semakin mencintai negeri dan daerah kita,” tambahnya.Upacara peringatan ini menjadi refleksi penting bagi masyarakat untuk kembali mengingat nilai-nilai kepahlawanan yang menjadi landasan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Peringatan Hari Pahlawan ke-79 tidak hanya menjadi ajang untuk mengenang sejarah, tetapi juga mendorong semangat gotong royong, cinta tanah air, dan pengabdian kepada bangsa dan negara.Dalam suasana khidmat, seluruh peserta upacara mengenang jasa pahlawan dengan mengheningkan cipta dan doa bersama. Selain itu, peringatan ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat bahwa kemerdekaan yang dinikmati hari ini adalah hasil dari pengorbanan para pejuang terdahulu.Sujarwo berharap momentum Hari Pahlawan ini dapat memotivasi seluruh elemen masyarakat Siak untuk berkontribusi lebih besar dalam pembangunan daerah. “Kita harus melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara kita sendiri. Bekerja keras, bersatu, dan berkontribusi untuk memajukan Siak adalah bentuk penghormatan terbaik kepada mereka,” pungkasnya.Hari Pahlawan ke-79 menjadi pengingat bahwa perjuangan belum berakhir. Meski dalam bentuk yang berbeda, semangat, keberanian, dan pengorbanan tetap dibutuhkan untuk membawa bangsa ini menuju kemajuan yang lebih besar.

Peduli Terhadap Pendidikan, Pemkab Siak Raih Penghargaan dari Universitas Lancang Kuning
Siak

Peduli Terhadap Pendidikan, Pemkab Siak Raih Penghargaan dari Universitas Lancang Kuning

Siak, Petah.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak kembali raih penghargaan bupati peduli pendidikan dari Universitas Lancang Kuning, Pekanbaru. Penghargaan itu, diserahkan Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak), Prof Dr Junaidi, M.Hum Kepada Sekretaris Daerah kabupaten Siak, Arfan Usman.Dalam acara seminar pendidikan dengan tema transformasi pembelajaran indonesia: kiat guru mengintegrasikan literasi digital dan numerasi dalam pengembangan STEM berlangsung di Auditorium Hotel Grand Mempura Siak, Kamis (07/11/2024).Penghargaan bupati peduli pendidikan sebagai bentuk apresiasi dan bukti nyata Pemkab Siak dalam memajukan pendidikan SDM di daerahnya."Alhamdulillah, hari ini kita menerima penghargaan dari Unilak, apresiasi ini diberikan bentuk kontribusinya kita dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai program, salah satunya beasiswa bagi anak berprestasi dan bagi keluarga kurang mampu atau PKH," ujar Sekda Siak Arfan Usman.Ia mengucapkan terimakasih kepada Rektor Unilak beserta jajarannya yang telah memberikan penghargaan tersebut."Tentu harapan kami kedepannya, program  pendidikan yang sudah berjalan ini dapat ditingkatkan, karena sangat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Siak," kata dia.Penganugerahan penghargaan bupati peduli pendidikan diberikan kepada kepala Dmdaerah, Pjs Bupati Siak Indra Purnama dan tokoh peduli pendidikan Alfedri."Kami berharap atas penghargaan ini, kedepan semakin memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, institusi pendidikan, dan seluruh elemen masyarakat untuk mencapai kualitas pendidikan yang lebih baik di Kabupaten Siak," imbaunya.Berdasarkan data tahun 2024, Kabupaten Siak telah memberikan sebanyak 253 beasiswa PKH,  dan 5712 beasiswa bagi mahasiswa umum. Rektor Unilak, Prof Dr Junaidi, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas perhatian besar Pemkab Siak dalam dunia pendidikan. "Kabupaten Siak mampu memberikan beasiswa kepada Mahasiswanya dengan jumlah yang cukup banyak. Ini luar biasa, tidak semua Kabupaten memberikan beasiswa seperti ini, dan menurut saya itu perlu dipertahankan," ujar Ketua Dewan Pendidikan Indonesia itu.Seminar disampaikan langsung Rektor Unilak Prof Dr junaidi dan Guru Besar Universitas Riau Prof Dr Irwan Effendi yang dihadiri para tenaga pendidik, serta mahasiswa yang ada di Kabupaten Siak. Seminar ini bertujuan untuk membekali para pendidik dengan strategi pembelajaran berbasis literasi digital dan numerasi dalam pengembangan STEM (Science, Technology, Engineering, dan Math), yang dianggap relevan dalam era transformasi digital.

SMP Binaan PT KTU Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata
Siak

SMP Binaan PT KTU Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata

Siak, Petah.id - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kimia Tirta Utama Siakraih penghargaan sekolah adiwiyata. Penghargaan tersebut diraih lantaran SMP binaan PT Kimia Tirta Utama (KTU) tersebut dianggap telah peduli terhadap lingkungan. Plt Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Siak, Hendrisan mengatakan, penghargaan tersebut diberikan kepada sekolah yang telah menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dan berbudaya hijau. Sambung Hendrisan, sekolah adiwiyata bertujuan menyadarkan warga sekolah akan lingkungan sehingga dapat turut bertanggungjawab dalam penyelamatan lingkungan.“Di samping itu, sekolah Adiwiyata juga menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah sebagai tempat kegiatan pembelajaran,” ungkap PLT DLH Siak, Hendrisan. Ditambahkan Hendrisan, penghargaan Adiwiyata akan diberikan kepada sekolah yang mampu memenuhi beberapa kriteria. Diantaranya, lanjut Hendrisan, kebijakan sekolah yang berwawasan lingkungan hidup, kurikulum sekolah berbasis lingkungan hidup, kegiatan lingkungan di sekolah berbasis partisipatif dan pengelolaan sarana dan prasarana pendukung sekolah yang ramah lingkungan.Pelaksanaan program Adiwiyata tertuang dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup RI Nomor 05/2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata. Sekolah-sekolah yang mendapatkan anugerah tersebut diharapkan dapat mengubah perilaku penghuni sekolah untuk menerapkan budaya perlindungan lingkungan dan meningkatkan dampak lingkungan pembelajaran."Pada 2024, Kabupaten Siak melalui Dinas Lingkungan Hidup mengusulkan 10 sekolah Adiwiyata Nasional dan 3 sekolah Adiwiyata Mandiri, hasil penilaian dari tim KLHK, 8 sekolah dari 10 yang diusulkan mendapatkan penghargaan Adiwiyata Nasional dan ketiga sekolah yang diusulkan untuk sekolah Adiwiyata Mandiri semuanya mendapatkan penghargaan," jelasnya. Lebih lanjut, seluruh sekolah penerima penghargaan Adiwiyata dari Kabupaten Siak juga akan diundang pada Hari Ulang Tahun Kabupaten Siak yang akan datang dan menerima penghargaan dari Bupati Siak. Penghargaan tersebut berupa uang pembinaan. Untuk Adiwiyata tingkat kabupaten mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 10 juta, Adiwiyata tingkat provinsi Rp 12 juta dan Adiwiyata tingkat nasional dan mandiri Rp 15 juta.“Dari kegiatan ini, diharapkan SMP KTU khususnya tetap menjaga konsistensinya menjadi sekolah Adiwiyata. Seluruh warga sekolah bisamendukung dan menerapkan pola hidup peduli lingkungan serta menyadarkan warga sekolah akan tanggung jawab dalam penyelamatan lingkungan,” tutupnya. Sementara itu, Administratur PT KTU Teddy Yohendra Siregar berharap penghargaan ini dapat mendorong semangat SMP KTU agar bisa menjadi lebih baik. “Semoga kedepannya lebih baik lagi dan terus mengusahakan lingkungan sekolah yang hijau serta nyaman. Seluruh warga sekolah bisa mendukung dan menerapkan pola hidup peduli lingkungan serta menyadarkan warga sekolah akan tanggungjawab dalam penyelamatan lingkungan,” pungkasnya.

Diduga Edarkan Narkoba, Pria di Tualang Dicokok Polres Siak
Siak

Diduga Edarkan Narkoba, Pria di Tualang Dicokok Polres Siak

Siak, Petah.id - RA (21) warga Kampung Pinang Sebatang Timur, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak terpaksa berurusan dengan Polres Siak. RA dicokok Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Siak Polda lantaran diduga melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Dari tangan RA, polisi berhasil mengamankan barang bukti lima paket narkotika jenis sabu dengan berat kotor  0,79 gram. Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi melalui Kasat Narkoba AKP Tony Armando mengatakan, penangkapan bermula dari informasi dari masyarakat bahwa dilokasi penangkapan sering terjadi transaksi narkoba.“Dari informasi yang didapat kia langsung memerintahkan Tim Opsnal untuk melakukan penyelidikan kebenaran informasi tersebut," ucap AKP Tony. Lanjut AKP Tony Armando, setelahnya, Selasa 5 November 2024 sekira pukul 23.00 Wib team opsnal langsung masuk ke sebuah rumah di Desa Pinang Sebatang Timur Kecamatan Tualang dan berhasil meangamankan satu orang."Saat dilakukan penggeledahan ditemukan lima paket narkotika jenis sabu yang terletak di dalam sebuah kotak rokok," ungkapnya. Diintrogasi, sambung AKP Tony, RA mengaku barang tersebut merupakan miliknya. "Dintrogasi terhadap RA bahwa benar narkotika jenis sabu tersebut benar miliknya yang diperoleh dari Pino (DPO)," jelasnya. Tak hanya lima paket narkotika, personil Satres Narkoba Polres Siak juga mengamankan sejumlah barang bukti lainnya seperti telfon genggam yang digunakan pelaku dan beberapa barang lainnya yang diduga terkait dengan tindak pidana tersebut“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Siak apabila ada yang melihat, mendengar atau mengetahui tentang adanya dugaan tindak pidana penyalahgunaan narkoba tolong segera melaporkan kepada kepolisian terdekat, bersama kita perangi narkoba," tutup AKP Tony. 

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan: Bersama Menjaga Ketahanan Pangan dan Jangan Biarkan Petani Mengeluh
Advertorial

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan: Bersama Menjaga Ketahanan Pangan dan Jangan Biarkan Petani Mengeluh

Siak, Petah.id- Padi yang menguning di lumbung padi Kecamatan Bungaraya menjadi simbol kerja keras para petani di Kabupaten Siak.  Hal ini menggambarkan hasil usaha petani yang meskipun menghadapi berbagai tantangan, terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan pangan daerah. Di tengah kondisi cuaca yang terus berubah-ubah, Ketua DPRD Siak, Indra Gunawan, menegaskan pentingnya perhatian lebih terhadap para petani untuk memastikan mereka dapat terus bekerja dengan baik dan menghasilkan pangan yang cukup untuk masyarakat.Indra Gunawan yang dikenal peduli terhadap masyarakat Siak mengungkapkan bahwa dirinya lahir dari rahim rakyat Siak dan kini duduk sebagai wakil rakyat karena telah dipercaya oleh masyarakat. Sebagai wakil rakyat yang dipilih langsung oleh masyarakat, Indra merasa memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani, dapat terpenuhi. Ia menegaskan bahwa tidak boleh ada keluhan dari masyarakat yang tidak segera ditanggapi dengan solusi nyata.“Sebagai wakil rakyat, saya tidak ingin ada keluhan dari masyarakat yang tidak segera diselesaikan. Kita harus bergerak cepat dan sigap dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama para petani yang saat ini tengah berjuang di tengah ketidakpastian cuaca,” ujar Indra Gunawan dalam sebuah kesempatan, Rabu (6/11/2024)Menurutnya, saat ini cuaca yang semakin tidak menentu sangat berdampak pada sektor pertanian, sehingga menjadi tantangan besar bagi para petani di Siak. Ia berharap agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat lebih peka terhadap kondisi ini dan segera menyiapkan apa yang dibutuhkan oleh petani, seperti pupuk, bibit, pengairan, serta dukungan lainnya yang dapat membantu petani menghadapinya.“Jangan sampai petani mengeluh dulu baru kita respons. Kita harus siap dengan segala kebutuhan mereka agar mereka tidak merasa kesulitan dalam bertani. Jika ada masalah, kita harus sigap memberikan solusi secepatnya,” tegas Indra Gunawan.Ia juga mengingatkan bahwa Indonesia, termasuk Kabupaten Siak, tengah berupaya untuk mewujudkan swasembada pangan, sesuai dengan amanat Presiden Prabowo Subianto. Dalam rangka mendukung ketahanan pangan, Indra Gunawan mengajak semua pihak untuk bekerja sama, termasuk TNI yang juga berperan aktif dalam mendukung sektor pertanian. Pria akrab disapa Nga Ige memberikan apresiasi yang tinggi kepada Kodim 0322/Siak di bawah komando Dandim Letkol Arh Riyanto Budi Nugroho yang telah bekerja sama dengan masyarakat dan petani untuk memastikan ketahanan pangan tetap terjaga.“Penting bagi kita semua untuk mendukung program ketahanan pangan ini. Kami di DPRD Siak akan terus berupaya untuk memperjuangkan nasib petani. Di saat cuaca tidak menentu dan tantangan semakin besar, kita harus bersatu dan menjaga ketahanan pangan agar tidak ada yang tertinggal,” ungkap Indra Gunawan.Indra Gunawan juga berharap agar kedepannya ada peningkatan dalam kerjasama antara pemerintah daerah, petani, dan pihak-pihak terkait lainnya dalam menghadapi berbagai persoalan yang ada di sektor pertanian. Ia menekankan pentingnya pengelolaan yang baik dalam penyediaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh petani, seperti penyediaan pupuk, bibit unggul, dan sistem pengairan yang memadai agar para petani bisa menghasilkan pangan berkualitas tinggi.Lebih lanjut, Ketua DPRD Siak ini mengajak masyarakat untuk tetap optimis dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan. Ia mengingatkan bahwa ketahanan pangan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga harus didukung oleh masyarakat dan semua pihak yang terkait. “Mari kita jaga bersama-sama ketahanan pangan ini. Dengan kerja keras, gotong royong, dan dukungan yang terus menerus, saya yakin kita bisa mengatasi segala tantangan yang ada,” tambahnya.Selain itu, Indra Gunawan juga menyoroti pentingnya peran petani dalam memajukan perekonomian daerah dan nasional. Ia berharap agar para petani dapat terus diberdayakan dan diberikan fasilitas yang memadai untuk meningkatkan hasil pertanian mereka. Sebagai wakil rakyat, ia berkomitmen untuk terus memperjuangkan hak-hak petani dan masyarakat Siak, agar kesejahteraan mereka semakin meningkat.Dalam kesempatan ini, Indra Gunawan juga mengajak semua pihak untuk mendukung inisiatif dan program-program yang dapat membantu petani dalam menghadapi kesulitan yang dihadapi akibat perubahan iklim dan kondisi cuaca yang tidak menentu. "Kita harus terus berinovasi dan memberikan perhatian lebih kepada sektor pertanian, agar para petani dapat terus berproduksi dan memenuhi kebutuhan pangan kita,” tutup Indra Gunawan.Dengan upaya dan komitmen bersama, diharapkan Kabupaten Siak bisa terus menjaga ketahanan pangan dan menjadi contoh dalam mewujudkan swasembada pangan di Indonesia

Janhan Ali Serius Tangani Banjir dan Data PKH yang Bermasalah di Sungai Apit
Advertorial

Janhan Ali Serius Tangani Banjir dan Data PKH yang Bermasalah di Sungai Apit

Siak, Petah.di – Reses Anggota DPRD Siak dari Komisi III, Janhan Ali, di Kecamatan Sungai Apit menjadi momentum penting untuk mendengar langsung keluhan masyarakat. Dalam pertemuan di beberapa desa, dua isu utama yang mencuat adalah persoalan banjir dan ketidakakuratan data Program Keluarga Harapan (PKH). Kedua masalah ini dianggap warga sangat mendesak untuk segera ditangani guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pesisir tersebut, PKH adalah program bantuan sosial yang diharapkan mampu meringankan beban masyarakat kurang mampu. Namun, dalam pelaksanaannya, warga Sungai Apit mengeluhkan adanya ketidakakuratan data penerima. Banyak warga yang merasa memenuhi kriteria PKH justru tidak terdaftar, sementara ada penerima yang dinilai sudah tidak layak tetap mendapatkan bantuan.“Banyak yang bertanya-tanya, kenapa ada warga yang layak tidak masuk dalam daftar, sedangkan yang tidak layak malah masih mendapatkan bantuan. Ini jelas menimbulkan kecemburuan sosial,” ujar salah seorang warga dalam reses, Selasa (5/12).Janhan Ali memandang persoalan ini sebagai tantangan serius yang harus segera diatasi. Ia menegaskan pentingnya evaluasi dan pembaruan data secara berkala untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar tepat sasaran.“Data PKH seharusnya dinamis, mencerminkan kondisi aktual masyarakat. Bisa saja yang sebelumnya layak, sekarang sudah tidak layak. Sebaliknya, yang dulu tidak memenuhi kriteria kini membutuhkan bantuan. Saya akan berkoordinasi dengan OPD terkait untuk memastikan data ini diperbarui dan diawasi lebih baik,” tegas Janhan.Menurutnya, pembaruan data tidak hanya akan mengurangi kecemburuan sosial, tetapi juga memastikan alokasi anggaran negara dimanfaatkan secara efisien dan tepat guna.Selain masalah PKH, banjir menjadi isu besar lainnya yang dihadapi masyarakat Sungai Apit, terutama di Kampung Bunsur dan sekitarnya. Lokasi kecamatan yang berada di wilayah pesisir dan berbatasan langsung dengan Kepulauan Meranti membuat Sungai Apit rentan terhadap banjir musiman.Warga mengeluhkan bahwa banjir tidak hanya merusak infrastruktur, tetapi juga mengganggu aktivitas ekonomi, khususnya pertanian dan perikanan. Banjir juga menyebabkan genangan air yang berdampak pada kesehatan masyarakat.“Setiap tahun, banjir seperti sudah menjadi ‘hadiah’ yang tidak pernah kami inginkan. Kami ingin solusi yang konkret agar masalah ini tidak terus berulang,” ungkap salah seorang warga Kampung Bunsur.Menanggapi hal ini, Janhan Ali menyatakan komitmennya untuk mengupayakan langkah nyata. “Saya memahami bahwa banjir ini adalah ancaman serius bagi kehidupan masyarakat. Kami akan mencari solusi yang berkelanjutan, baik melalui normalisasi aliran sungai, pembangunan infrastruktur drainase, maupun koordinasi dengan pihak terkait di tingkat kabupaten dan provinsi,” ujarnya.Janhan menambahkan bahwa pendekatan yang komprehensif diperlukan untuk mengatasi banjir, mengingat kondisi geografis Sungai Apit yang unik. Ia juga membuka peluang untuk menggandeng instansi pemerintah lain agar masalah ini dapat ditangani lebih cepat dan menyeluruh.Bagi Janhan, reses adalah waktu yang sangat berharga untuk memahami masalah masyarakat secara langsung. Ia merasa terhormat atas partisipasi warga yang antusias dalam menyampaikan keluhan dan aspirasi mereka.“Reses ini bukan hanya agenda formal, tetapi juga kesempatan untuk memperkuat hubungan antara wakil rakyat dan masyarakat. Dengan mendengar langsung, saya dapat membawa suara mereka ke dalam pembahasan di DPRD dan mencari solusi yang benar-benar sesuai kebutuhan,” ungkapnya.Janhan juga menyatakan rasa terima kasihnya kepada warga yang hadir. Menurutnya, kehadiran masyarakat mencerminkan kepercayaan mereka kepada dirinya sebagai wakil rakyat. Ia berkomitmen untuk membalas kepercayaan tersebut dengan kerja nyata.“Saya lahir dari masyarakat dan ada di sini karena kepercayaan mereka. Ini adalah tanggung jawab besar, dan saya akan memastikan setiap aspirasi yang disampaikan mendapat perhatian penuh,” tambahnya.Reses ini menimbulkan harapan besar di kalangan masyarakat Sungai Apit. Mereka berharap masalah banjir dan ketidakakuratan data PKH yang telah lama membebani mereka dapat segera teratasi.“Saya percaya Pak Janhan akan membawa perubahan. Kami hanya berharap janji-janji ini bisa terealisasi,” ujar salah seorang warga.Janhan Ali berjanji akan membawa aspirasi warga ini ke pembahasan DPRD dan memastikan bahwa langkah-langkah konkret segera diambil. Dengan pendekatan yang serius dan terfokus, ia optimis persoalan banjir dan data PKH dapat diatasi, membawa kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Sungai Apit.Kegiatan reses ini tidak hanya menjadi sarana mendengar keluhan masyarakat, tetapi juga sebagai wujud nyata dari dedikasi Janhan Ali dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat yang peduli dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Halaman 1 dari 112