Siak, Petah.id - Perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Kimia Tirta Utama (KTU) menggelar simulasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di lapangan PT KTU, Desa Pangkalan Pisang, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, Riau pada (19/06/2024).Giat tersebut dilakukan meningkatkan kemampuan dan keterampilan anggota dalam menangani kebakaran serta sebagai langkah antisipatif dalam mencegah terjadinya karhutla.Administratur PT KTU Teddy Yohendra Siregar menyampaikan, pentingnya penanggulangan kebakaran dalam menghadapi musim kemarau. "Ini merupakan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan operasional. Kami percaya bahwa dengan meningkatkan efektivitas pencegahan karhutla, kami dapat menjaga lingkungan sekitar perkebunan. Selain itu, kami juga melibatkan masyarakat sekitar termasuk tim Masyarakat Peduli Api (MPA), untuk memastikan sinergi yang baik antara perusahaan, pihak keamanan, dan masyarakat dalam upaya bersama mencegah dan menangani karhutla,” ungkap Teddy.Asisten Fire PT KTU, Hendra Novianto, menambahkan, kegiatan simulasi ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan PT KTU. Lanjutnya, tujuan utama dari simulasi ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan anggota dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan. "Selain itu, PT KTU berupaya untuk melibatkan masyarakat sekitar perkebunan termasuk tim TKTD dalam upaya pencegahan karhutla," kata Hendra Novianto. Selain melengkapi tim tanggap darurat dengan berbagai peralatan, PT KTU juga menjalin komunikasi dan koordinasi intensif dengan pihak serta Masyarakat Peduli Api (MPA) dari berbagai desa seperti Kuala Gasib, Teluk Rimba, Pangkalan Pisang, Buatan 1, Buatan 2,Polsek Koto Gasib dan MPA Koto GasibPT KTU menegaskan kembali komitmen perusahaan dalam menjaga berkelanjutan dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan sinergi antara PT KTU, pihak keamanan, dan masyarakat sekitar dapat terus terjalin dengan baik dalam upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla. Sementara itu, Kapolsek Koto Gasib, Budiman S Dalimunte menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen PT KTU dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan. "Saat ini kita sudah melakukan upaya bahwa kita telah mempersiapkan segala sesuatu untuk pencegahan kebakaran hutan. Selain itu, kita harus punya komitmen yang kuat untuk merealisasikannya dan dibutuhkan kerjasama antar masyarakat setempat," ujar Budiman.
Siak, Petah.id - Bupati Siak Alfedri didampingi Kepala Dinas Pehubungan (Kadishub) Siak Junaidi paparkan kondisi penyelenggaraan transportasi perkotaan Kota Siak Sri Indrapura di Hotel Grand Mercure Kemayoran Jakarta. Bupati Siak Alfedri menyampaikan Pemkab Siak diundang oleh Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat untuk memaparkan kondisi penyelenggaraan transportasi perkotaan di Kabupaten Siak kepada tim penilai. "Pemaparan tersebut dalam rangka mengikuti penilaian untuk penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) yang diselenggarakan Kementrian Perhubungan Republik Indonesia," jelas Bupati Siak Alfedri, Kamis (27/6/2024) Dalam kesempatan tersebut, Alfedri menyampaikan terimakasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah memberikan kesempatan kepada Kabupaten Siak untuk memaparkan kondisi trasportasi perkotaan di Kota Siak Sri Indrapura. "Kegiatan ini momentum bagi Pemkab Siak untuk menerima arahan, masukan dan saran dari para pembina transportasi tingkat pusat dan pengamat transportasi nasional untuk penyelenggaraan transportasi yang lebih baik," sebut Alfedri. Dihadapan tim penilai dari Alfedri menegaskan komitmen Pemkab Siak dalam memberikan inovasi dan program ungulan terkait lalu lintas, sarana prasarana dan angkutan yang ada di Kabupaten Siak yang nyaman bagi masyarakat.Ditambahkanya, beberapa jalan yang diikut sertakan dalam penilaian adalah jalan Dr Sutomo, jalan Tengku Agung Sultanah Latifah, Jalan Muzafarsyah, dan jalan Raja Kecik. "Dalam penilaian ini kami mengikut sertakan beberapa infrastuktur jalan dimana untuk jalan Tengku Agung Sultanah Latifah kami kondisinya sangat baik dan drainasenya berfungsi dan Jembatan Siak terdapat trotoar bagi pejalan kaki, untuk jalan Raja Kecik kondisi juga sangat baik dengan tersedianya trotoar dan drainase tertutup dibawah trotoar, dan di jalan Muzzafarsyah kami menyediakan trotoar ramah difabel begitu juga di jalan Sutomo, selain itu di bidang Angkutan, Pemkab telah menyediakan pelayanan angkutan sekolah gratis," tambah Alfedri. Salah satu tim penilai pemberian gelar Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian PerhubunganSusiani, S.SiT mengatakan, Kota Siak Sri Indrapura telah memiliki konsep transportasi ramah lingkungan yang baik dan telah memiliki fasilitas untuk disabilitas"Kita melihat Kabupaten Siak ini sudah sangat baik namun ada beberapa aspek yang perlu ditingkatkan seperti penyusunan rencana umum nasional keselamatan tingkat kabupaten, perlu ditingkatkan transportasi tidak bermotor (non motorized transpot) berupa penambahan fasilitas pejalan kaki pendestrian dan penyediaan fasilitas pesepeda, jadi ini beberapa yang perlu dikembangkan lagi di Kabupaten Siak," ujar Susiani.Sementara itu, Kadishub Siak Junaidi mengatakan pihaknya hingga saat ini terus berupaya maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Siak. "Pelayanan terbaik tetus kami lakukan agar siapapun yang datant ke Siak nyaman dan aman," ungkap Kadishub Siak Junaidi. Lanjutnya, beragam inovasi juga dilakukan Dishub Siak guna mendorong program program keberlanjutan. "Untuk memberikan kenyamanan dalam peningkatan pelayanan terhadap masyarakat Siak tentunya beragama inovasi terus kami lakukan," sebut Anong sapaan akrabnya. Turut hadir bersama Bupati Siak Alfedri, Kadis Perhubungan Junaidi, Kadis PU Tarukim diwakili Kabid Bina Marga Arif Aditya, Kasi Angkutan Dishub Siak Janu Wira.
Siak, Petah.id - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siak, Indra Gunawan membuka secara resmi kegiatan Bimbingan Teknis dan Peningkatan Kapasitas Pimpinan serta Anggota DPRD Kabupaten Siak di Hotel Planet Holiday Batam, Jumat (28/6/2024).Ketua DPRD Kabupaten Siak Indra Gunawan menyampaikan, bahwa Bimtek yang bertema Optimalisasi Peran DPRD Dalam Perencanaan dan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah ini dilaksanakan dengan tujuan agar menjadi acuan dasar pemecahan permasalahan daerah melalui koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan sinergi antar-fungsi pemerintahan daerah maupun pemerintah pusat.Selain itu, disambung Indra Gunawan, melalui kegiatan Bimtek ini program Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah atau Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD/ RPJPD) dapat disusun secara cepat, tepat, terencana, terstruktur dan terukur. "Karena kita sadari bahwa tantangan yang kita hadapi akan semakin berat dalam mewujudkan pemerintahan yang demokratis, efektif, serta efisien," ucap pria disapa Ngah Ige.Ngah Ige berharap seluruh unsur pimpinan dan anggota DPRD dapat mengikuti Bimtek ini dengan maksimal dan dapat menyerap materi yang disampaikan oleh pemateri agar dapat memberikan kontribusi peran DPRD dalam perencanaan dan evaluasi kinerja pembangunan daerah. "Banyak ilmu yang kita dapat melalui kegiatan ini, bagaimana materi Bimtek ini bermanfaat untuk membantu kita dalam melaksanakan tugas pengawasan. Melalui Bimtek ini juga kita dapat mem implementasi di daerah kita," harapnya.Adapun yang menjadi Pemateri pada Kegiatan ini yakni, Dr. Riant Nugroho yang akan memberikan materi terkait pengawasan dan Evaluasi Penanaman Modal Daerah, Sinergitas dan Regulasi Perencanaan dan Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Serta Evaluasi Rancangan PERDA (RANPERDA) tentang Rencana Tata Ruang Daerah, Efektifitas Proses Perizinan Dalam Rangka Mendukung Kemudahan Berusaha dan Layanan Daerah.Kemudian, Tiurma Basa Marina yang akan memberikan Materi tentang Implementasi dan arah Kebijakan Penerapan PP. No. 35 Tahun 2023 tentang Ketentuan Umum Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, Penyimpangan Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang Merugikan Pemerintah Daerah.Kegiatan ini juga diIkuti Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Siak, Fairus dan Wakil Ketua II Androy Ade Rianda serta 37 anggota DPRD Kabupaten Siak serta Pejabat di lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Siak.
Siak, Petah.id - Ketua DPRD Kabupaten Siak Indra Gunawan memberi apresiasi atas terlaksananya event lomba menembak dengan bertema "Open Turnamen Kapolres Siak Cup" di Lapangan Tembak Presisi Polres Siak dalam menyambut Hari Bhayangkara ke-78, Kamis (27/6/2024).Pembukaan turnamen ditandai dengan tembakan pertama oleh Kapolres diikuti Ketua DPRD Indra Gunawan, Dandim 0322/Siak Letkol Riyanto Budi Nugroho, Wabup Siak Husni Merza, dan tamu undangan lainnya.Tak hanya menghadiri pembukaan perlombaan, Indra Gunawan juga tampak bersemangat mencoba sensasi menembak dengan menggunakan pistol yang sudah disediakan oleh panitia.Indra Gunawan menyampaikan, kesempatan menembak di acara Open Turnamen Kapolres Siak Cup ini banyak ilmu dan pengalaman didapatkan. Indra Gunawan juga tampak akrab berdiskusi dengan Kapolres untuk menggali secara mendalam tentang menembak. Meskipun olahraga menembak ini bukan hal baru bagi Indra Gunawan."Kita salut dengan pak Kapolres menembak dengan peluru tepat mengenai sasaran, pak Kapolres juga memberikan kisi-kisi bagaimana cara menembak agar mengenai sasaran," sebutnya. Indra Gunawan mengaku, event menembak sangat seru dan juga menguji adrenalin, karena dengan peluru yang terbatas bagaimana kita menembak mengenai sasaran yang sudah ditentukan."Olahraga menembak ini juga bagaimana mengatur pernafasan, fokus dan membutuh konsentrasi," ucapnya.Ia menyampaikan, bahwa olahraga penembak ini sangat banyak minat di Kabupaten Siak, hal itu dibuktikan dengan banyak jumlah peserta yang mendaftar pada perlombaan yang digelar Polres Siak. Indra berharap melalui event ini muncul atlet menembak di Kabupaten Siak."Peserta perlombaan ini juga sangat antusias diikuti masyarakat, mudah-mudahan melalui event ini lahirnya atlet-atlet menembak," harapnya.
Siak, Petah.id - Ketua DPRD Siak Indra Gunawan menghadiri pembukaan iven lomba menembak memperebutkan piala Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi bertajuk Open Tournament Kapolres Siak Cup di Lapangan Tembak Presisi Polres Siak menyambut Hari Bhayangkara ke-78 pada Kamis (27/6) pagi.Pembukaan turnamen ditandai dengan tembakan pertama oleh Kapolres Asep Sujarwadi diikuti Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, Dandim 0322/Siak Letkol Riyanto Budi Nugroho, Wabup Husni Merza, dan tamu undangan lainnya.Lomba baru akan dimulai pada Jumat sampai Ahad (28-30/6) petang, namun semangat peserta dan pelatih mengikuti acara pembukaan, membuat Ketua DPRD Siak Indra Gunawan, menjadi ingin tahu banyak tentang olahraga menembak.Meski tidak sepopuler olahraga sepakbola, tapi ternyata filosofi, dan makna yang terkandung di dalam olahraga menembak ini, dapat membuat atlet yang terlatih memiliki banyak kelebihan, terutama dari sikap dalam menjalani hidup. Sebab tak hanya, konsentrasi, tapi juga pikiran dan ketenangan jiwa, serta mata yang tajam dibutuhkan dalam olahraga ini.Sejumlah kategori dipertandingkan dalam iven ini. Semoga apa yang menjadi harapan, mendapatkan yang terbaik. Dan melalui lomba ini, mencetak bibit atlet penembak yang profesional, bisa menjadi atlet terbaik nasional maupun internasional.Olahraga menembak ini bukan hal baru bagi Ketua DPRD Siak Indra Gunawan. Dia beberapa kali ikut menembak dalam pembukaan iven lomba menembak.Disebutkan Ketua Indra Gunawan, menembak identik dengan ketenangan, fokus, dan konsentrasi, dan perlu fisik yang kuat karena alat yang digunakan tidak ringan.“Apapun olahraganya, jika terus berlatih, dan dilakukan secara rutin dan konsisten, pasti akan membawa manfaat yang baik untuk tubuh dan pikiran,” kata Ketua Indra Gunawan.Demikian juga dengan olahraga menembak, manfaat yang bisa didapatkan cukup signifikan jika dilakukan dengan disiplin dan konsisten, berupa capaian prestasi.Untuk olahraga menembak, disebutkan Ketua Indra Gunawan, hasil berdiskusi dengan Kapolres Asep, otot bagian inti, yang berada di tengah badan atau perut, akan banyak digunakan pada olahraga ini. Beban yang cukup berat pada senjata yang digunakan untuk menembak akan membuat otot perut berkontraksi, dan akan terlatih seiring berjalannya waktu.“Dengan terus berlatih, terdistribusi beban secara merata di bagian depan dan belakang, sehingga keseimbangan tubuh semakin baik,” terang Ketua Indra.Selanjutnya otot yang juga berperan besar pada olahraga ini adalah bagian lengan. Untuk menahan senjata tetap pada posisi yang tepat dan tidak bergerak, perlu kekuatan yang cukup besar pada kedua lengan.Dalam membidik, kekuatan dan kestabilan tangan sangat diperlukan. Kekuatan tubuh bagian atas sama pentingnya dengan kekuatan tubuh bagian tengah.Olahraga ini, tak hanya berfokus pada kekuatan fisik saja. Latihan lain seperti kemampuan mental mesti diasah.Atlet menembak akan terus menggunakan logika, kemampuan matematis dalam memperkirakan jarak, serta pemikiran kreatif. Hal ini akan bermuara pada kemampuan pemecahan masalah yang baik.Tidak sedikit yang berdebar-debar saat baru memulai penembak, karena akan menembakkan pistol atau senapan ke sasaran. Diperlukan kontrol pada aliran adrenalin, sehingga tubuh bisa tetap dalam posisi tidak bergeming saat menembak.Atlet harus bisa menjaga mata dan konsentrasi pada sasaran, agar tembakan yang dilakukan mengena. Fokus juga pada gerakan jari di pelatuk, agar tidak sampai menggeser moncong senjata, sehingga sasaran tidak tertembak. “Hal ini terkesan mudah, sejatinya perlu latihan yang cukup panjang,” katanya.Olahraga ini, dapat menurunkan tingkat stres. Karena butuh konsentrasi, atlet dapat mengesampingkan sejenak beban pikiran, agar dapat fokus pada sasaran tembak.“Mengesampingkan beban pikiran ketika menembak akan membantu mengendalikan stres yang dialami, sehingga kondisi mental lebih stabil,” jelasnya.Tak hanya membuat kondisi mental menjadi lebih baik, sekaligus melatih kemampuan mata tetap tajam dan sehat.Melalui Kapolres Asep, disebutkan Ketua Indra Gunawan jadi tahu, tinggi minat masyarakat untuk menjadi peserta lomba menembak ini.“Artinya besar potensi Siak melahirkan atlet menembak, melalui iven iven seperti ini. Dan saya yakin, peserta iven ini tentu sudah berlatih sebelum mengikuti iven,” kata Ketua Indra.Ketua Indra Gunawan mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Asep yang telah menggelar iven menembak ini. Demikian juga terhadap Dandim 0322/Siak, Letkol Riyanto Budi Nugroho, yang sebelumnya menggelar iven yang sama di Ponpes Wali Nurdiwan Kampung Rawang Air Putih, Kecamatan Siak. “Mari kita kenalkan olahraga menembak, sehingga tak hanya melahirkan atlet menembak, tapi juga manusia yang dapat menjaga emosional, tenang dan berjiwa kesatria,” kata Ketua Indra.Ketua Indra Gunawan mengajak para orangtua, guru untuk melihat bakat dan minta putra putrinya, terutama dalam bidang olahraga. Sebab anak tak hanya menjadi sehat jasmani, tapi juga rohani, di tengah dunia digital saat ini, dan tingginya peredaran narkoba.Semua diharapkan berperan dalam menangkalnya. Jangan biarkan generasi Siak menghadapinya sendiri. Semua pihak berperan untuk menjaga, mengingatkan, merangkul, memastikan terbebas dari penyalahgunaan narkoba.“Kita tak boleh tertinggal dari pesatnya kemajuan, tapi menyalahgunakannya seperti bermain judi online (judol) adalah kekeliruan yang fatal,” tegas Ketua Indra.Sekali lagi, Ketua Indra mengajak semua pihak berperan bangkit bersama untuk kemajuan Siak menjadi lebih baik lagi.
Siak, Petah.id - Bupati Siak Alfedri serahkan satu unit mobil ambulan untuk Kampung Teluk Mesjid, Kecamatan Sungai Apit, Siak, Jumat (21/6/2024). Hal itu dilakukan guna meningkatkan pelayanan khususnya dibidang kesehatan terhadap masyarakat. Bupati Siak Alfedri menyampaikan bantuan ambulan diberikan kepada setiap kampung terluar dan jauh dari puskesmas dan RS tipe C guna memudahkan masyarakat yang sakit bisa dengan cepat di rujuk ke puskesmas terdekat."Saya harap dengan adanya mobil ambulan ini bisa membantu masyarakat untuk berobat seperti ketika masyarakat ada yang mau berobat ke puskesmas ataupun RSUD Siak tapi tidak ada kendaraan, ambulan ini bisa pakai warga masyarakat," harap Alfedri. Diingatkannya, agar Pemerintah Kampung Teluk Mesjid agar memelihara dan merawat mobil ambulan dengam baik. "Saya juga mengingatkan agar mobil ambulan ini bisa dijaga, dirawat dan dipelihara. Jika mobil ambulan ini terawat dan sehat, kapanpun masyarakat ingin menggunakannya bisa," sebut Alfedri. Sementara itu, Penghulu Kampung Teluk Masjid Jumangin menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Siak, khususnya Pak Bupati Siak Alfedri yang telah memberikan satu unit mobil ambulan untuk Kampung Teluk Mesjid. "Atas nama Pribadi, pemerintah kampung dan juga masyarakat Kampung Teluk Mesjid, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pak Bupati Siak Alfedri, memberikan kami mobil ambulan. Semoga selalu diberi kesehatan, keselamatan, serta keberkahan dalam melaksanakan tugas, amin," kata Jumain. (Infotorial)
Siak, Petah.id - Ketua DPRD Siak Indra Gunawan begitu antusias mengikuti proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) yang kini sedang berlangsung di sekolah negeri. Bagaimana tidak antusias, kata Ketua DPRD Indra Gunawan yang akrab disapa Ngah Ige atau Jengah ini. Para orangtua yang anaknya tamat SD, atau tamat SMP, akan sibuk mendaftarkan putra putrinya ke sekolah negeri. Pendaftaran yang kini dilakukan secara online, membuat para orang tuah harap harap cemas, dan terus memantau website setiap waktu. “Jangan sampai tiba tiba nama anaknya hilang, tergantikan orang lain. Tentu harus dicarikan solusinya,” kata Ketua Indra Gunawan. Bahkan sangkin khawatirnya anaknya tidak lulus, ada juga yang meminta tolong padanya agar menghubungi pihak sekolah, agar anaknya dibantu, sehingga bisa lolos di sekolah yang dihendaki. “Saya berharap tidak ada kecurangan dalam PPDB ini, karena reputasi dan nama baik sekolah dipertaruhkan di sini,” kata Ketua Indra Gunawan. Sebaiknya transparan dan melakukan seleksi sesuai aturan yang ada. Sebab semua anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak, di sekolah yang memang menjadi harapan dan semangat anak. Sebagaimana dikatakan Kepala SMAN 1 Siak Puguh Sutrisno SPd MM, saat ini pihaknya fokus melakukan PPDB, disebutkan Ketua Indra Gunawan, apa yang dilakukan tentu sesuai dengan aturan dan tata cara yang berlaku. Untuk PPDB ini, jalur prestasi, terdiri dari rapor dan nilai rata rata 10 persen. Nilai akademik dan non akademik 10 persen, tahfiz 8 persen, prestasi tingkat internasional 2 persen, jadi total jalur prestasi 30 persen. Sedangkan zonasi 50 persen, afirmasi 15 persen, ikut orangtua 5 persen, “Semua itu tentu harus terpenuhi, dan anak yang mendaftar tinggal menyesuaikan,” kata Ketua Indra Gunawan. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, sebut Ketua Indra Gunawan. Sebab Kasek SMAN 1 Siak itu sudah memastikan mereka akan melaksanakan PPDB sesuai aturan yang belaku, tanpa ada kecurangan. Kepada para orang tua, dan pelajar yang ingin mendaftar ke sekolah mana pun, tetap semangat dan sekali lagi rajin memantau website PPDB, untuk memastikan nama tetap ada. Saat ini, SMAN 1 Siak menerima 7 kelas siswa baru, Untuk 1 kelas terdiri dari 36 siswa. Berarti ada 252 siswa yang akan diterima. “Sudah ada 40 persen yang mendaftar, dan saat ini dalam proses verifikasi,” kata Ketua Indra, sebagaimana dijelaskan Kasek SMAN 1 Siak. Jika itu tentang SMAN 1 Siak, berbeda ceritanya dengan SMAN 2 Mempura. Jarak SMAN 2 Mempura ke pusat Kota Siak lebih kurang 7-8 Km. Sementara dari SMAN 2 ke Kecamatan Koto Gasib, hampir sama dengan jarak ke Kota Siak. Namun, 8 tahun berdiri, siswa tak sampai 100. Bahkan tahun ini, hanya menamatkan 28 siswa, tiga di antaranya diterima di perguruan tinggi negeri. Di sana kekurangan siswa, sebagaimana dijelaskan Kasek SMAN 2 Mempura Abu Jalis, disebutkan Ketua Indra, belum sampai 1 kelas yang mendaftar, masih belasan orang. “Tentu hal ini, akan menjadi perhatian kami, dan akan kami carikan solusinya,” kata Ketua Indra Gunawan. Ketua Indra Gunawan sangat ingin lahir generasi yang ke depan tak hanya menjadi pemimpin tapi juga generasi yang sehat, cerdas dan mampu memajukan Kabupaten Siak ini, dengan potensi yang dimiliki dari segala lini. Terhadap sekolah lainnya di Kabupaten Siak, yang sedang melakukan PPDB, hendaknya dapat transparan dan cegah terjadinya kecurangan. “Mari kita awali pendidikan anak anak kita dengan niat baik dan tujuan yang baik, dan selalu saja ada toleransi dan empati,” ucap Ketua Indra Gunawa
Siak, Petah.id - Sebanyak 553 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada jabatan fungsional guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak formasi 2023 menerima langsung Surat Keputusan (SK) dan dilantik oleh Bupati Siak Alfedri di Kantor Bupati. Senin (24/06/2024)Dalam sambutannya Bupati Siak Alfedri mengapresiasi usaha para PPPK sehingga dilantik dan mengingatkan agar selalu bisa menempatkan diri sebagai pelayan atau abdi masyarakat yang baik."Perubahan status menjadi pegawai pemerintah harus membawa kita untuk selalu berpikir untuk meningkatkan kinerja, memberikan pelayanan terbaik dan bersih dari KKN," kata Bupati Siak Alfedri. Bupati Siak juga mengatakan, formasi ini merupakan usaha Pemkab Siak mengapresiasi para guru dan tenaga honorer yang sudah mengabdi untuk Kabupaten Siak dan diharapkan bisa mengikuti kode etik ASN."Saya pesan untuk kepada seluruh PPPK untuk BerAkhlak yaitu berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif karna merupakan landasan berpijak seluruh ASN," jelasnyaIa juga berharap kepada PPPK untuk memaksimalkan kinerja diri untuk membantu membangun Siak yang berkelanjutan sesuai dengan target organisasi yang dijalani nantinya."Pergerakan organisasi akan sulit berjalan cepat bila tidak didukung oleh gerak aparatur yang memiliki kapasitas yang memadai, mampu mengerahkan energi, pengetahuan, kemampuan inovasi, dan berdaya juang tinggi untuk berkompetisi mencapai prestasi tertinggi," pintanya. Bedasarkan laporan Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kabupaten Siak Nofitrizal, terdapat 185 formasi jabatan fungsional guru, 311 tenaga kesahatan, 49 tenaga teknis dan 8 tenaga teknis hasil optimalisasi yang akan dilantik. Ia juga menginformasikaan bahwa bedasarkan surat keputusan menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Kabupaten Siak mendapat formasi PPPK berjumlah 1318 dan hanya terisi 545 diluar PPPK hasil optimalisasi.Pelantikan serta penyerahan SK ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Arfan Usman, Staf Ahli Bupati, Asisten dan pimpinan OPD di lingkungan pemerintahan Kabupaten Siak, camat dari kecamatan-kecamatan di Kabupaten Siak dan perwakilan DPRD Kabupaten Siak.
Siak, Petah.id - Wakil Ketua II DPRD Siak Androy Ade Rianda menghadiri gerak jalan santai yang digelar Polres Siak di Tualang. Gelaran jalan santai yang diikuti ribuan masyarakat Tualang dimulai dari depan Taman Motuyoko Tualang. Ada sejumlah kegiatan yang digelar, selain jalan santai, diantaranya senam bersama dan ramah tamah masyarakat Tualang dengan Polres Siak. Melihat begitu antusias masyarakat Tualang mengikuti kegiatan yang ditaja Polres Siak ini, disebutkan Androy, hal itu menandakan hubungan masyarakat dengan Polri, khususnya Polres Siak terjalin dengan harmonis. “Saya melihat Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi, Wakapolres Kompol Ade Saldi dan para Kasat dan Kapolsek, serta personel yang hadir begitu dekat dengan masyarakat,” sebut Androy. Kegiatan sempena Hari Bhayangkara ke-78 ini, benar benar menjadi momen keakraban masyarakat dengan Polri. Kapolres Asep bersama Wabup Husni melepas peserta jalan santai, dengan beragam hadiah. “Saya senang melihat situasi yang penuh keakraban dan kekeluargaan ini,” kata Androy. Dengan jalan santai ini, dengan banyaknya masyarakat yang turun menjadi peserta kegiatan yang ditaja Polres Siak ini, menandakan Polres Siak dan seluruh personelnya dicintai masyarakat.
Siak, Petah.id - Narkoba sudah menyasar pemuda di Kota Siak, hal itu tentu sangat miris, di tengah kemajuan zaman, serba digital dan orang sibuk melahirkan karya karya, mereka terbelenggu di dalam penyalahgunaan narkoba. Hal ini merupakan persoalan sangat serius di kota yang berbudaya dan menjadi teladan karena religius dan The Truly Malay. Sejarah panjang Kabupaten Siak ini, dengan beragam jejak sejarahnya, ternyata belum berhasil mencegah dan mengajak pemuda dan generasi muda terhindar dari narkoba. “Sebagai Kota Wisata, kita mesti memberikan kesan dan gambaran positif, sehingga orang akan datang dan kembali lagi ke sini,” kata Ketua Indra Gunawan. Hal ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bersama, untuk menyatukan langkah melawan dan mengatakan tidak pada narkoba. Lingkungan sehat bagi generasi muda dipastikan terbebas dari barang haram itu. Semua elemen diharapkan saling mengawasi, mengingat dampak penyalahgunaan narkoba yang begitu besar, terutama untuk masa depan generasi muda dan kabupaten ini. Tak cukup dengan sosialisasi, tapi juga penegakan hukum dipandang perlu untuk memberikan efek jera. Namun, memperketat pengawasan menjadi tugas bersama, terutama orang terdekat dan lingkungan. Hal ini tak hanya tugas penegak hukum, tapi menjadi tugas bersama,” sebut Ketua Indra Gunawan. Tidak menutup kemungkinan tidak hanya empat pemuda, tapi lebih banyak jumlahnya. Saatnya semua berperan, tak hanya orangtua dan keluarga, tapi juga peran pemerintah sangat penting untuk menjaga setiap sudut kota ini dari peredaran narkoba, sebut politisi Golkar ini.