Siak, Petah.id - Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Riau 1 Syamsuar melakukan dialog bersama masyarakat di Kampung Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau.Seperti biasa, kedatangan Syamsuar disambut hangat oleh masyarakat Kecamatan Sungai Apit. Bagi masyarakat Sungai Apit, Syamsuar bukan orang lain lagi, seperti antara anak dan bapak. Bukan tanpa sebab, kedekatan itu terjalin lantaran semasa menjabat sebagai Bupati Siak, Syamsuar sering bertatap muka dan berdialog dengan masyarakat.Kehangatan Syamsuar dengan warga tak berhenti pada dialog, berlanjut dengan makan siang bersama di rumah salah seorang warga di Kampung Mengkapan. Di sana, Syamsuar disuguhi makanan Asam Pedas Ikan Lomek dan sambal mentah, ternyata hal itu membuat Syamsuar sangat lahap menyantap hidangan.“Asam pedas Lomek ni gemo betul sayo ini, apalagi pakai sambal mentah, memang bedenyut,” ucap Syamsuar saat makan bersama dengan puluhan masyarakat di Kampung Mengkapan beberapa waktu yang lalu.Dikatakan Syamsuar, semasa ia menjadi Bupati Siak, makanan asam pedas lomek memang menjadi salah satu makanan favoritnya.Menurut Syamsuar, selain memberikan cita rasa yang luar biasa, ikan lomek juga memiliki protein dan gizi yang tinggi.“Sudahlah sedap, betambah juga gizi kita,” sebut Syamsuar.Foto : Asam Pedas Ikan LomekSambil menyantap hidangan, Syamsuar juga bernostalgia dengan masyarakat Sungai Apit. Diceritakan Syamsuar, betapa sedapnya ikan lomek masih segar ini dimakan dengan kepurun (makanan olahan dari sagu) rasanya tak ada tandingan.Makanan khas melayu ini, disebut Syamsuar agar dapat terus dilestarikan hingga ke anak cucu. Ia menyarankan ikan lomek dan kepurun itu dapat dijadikan hidangan untuk tamu luar yang datang ke Kabupaten Siak khususnya Kecamatan Sungai Apit.“Ini teknik promosi, jadi kalau kita hidangkan lomek dan kepurun ini nanti mereka akan bercerita, pasti merindukan makanan ini,” ujarnya.Syamsuar menyebutkan, ikan lomek itu hasil tangkapan nelayan yang dilakukan secara tradisional atau dengan jaring. Untuk itu, ia mengigatkan agar perusahaan yang beroperasi disekitar sungai Siak dan Sungai Apit memperhatikan lingkungan agar mata pencarian masyarakat pesisir terutama nelayan tidak terganggu."Harus sama sama menjaga kelestarian lingkungan hidup," pinta Syamsuar. Syamsuar mengimbay agar para nelayan di tengah cuaca seperti saat ini untuk hati-hati dan menjaga keselamatan. “Dengan musim cuaca seperti ini, jangan lupa juga keselamatan, sebelum melaut agar memperhatikan cuaca,” imbaunya.